InfoMalangRaya.com – Entitas zionis “Israel” mengumumkan pada Kamis bahwa mereka telah membunuh pemimpin Hamas Yahya Sinwar di Gaza dalam operasi militer. Sedangkan kelompok perlawanan Palestina belum mengeluarkan pernyataan resmi.
Sebagian besar konfirmasi pembunuhan Sinwar berasal dari pihak zionis, seperti Menteri Luar Negeri Israel Kartz, juru bicara tentara Avichae Adree, dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Klaim ini muncul beberapa jam setelah dua stasiun televisi Israel, KAN dan N12 News mengutip para pejabat “Israel” yang mengatakan bahwa Sinwar telah tewas.
Yahya Sinwar didapuk sebagai pemimpin Hamas setelah pembunuhan mantan pemimpin politik Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, oleh “Israel” pada bulan Juli.
Sinwar adalah pemimpin Hamas yang paling dicari oleh “Israel”. Tel Aviv menganggapnya sebagai maestro di balik perlawanan besar-besaran Taufan Al-Aqsha.
Sejak itu “Israel” melancarkan pembantaian di Gaza yang hingga kini membunuh lebih dari 45.000 orang, menurut otoritas kesehatan setempat.
Sepuluh bulan setelah agresi “Israel”, sebagian besar wilayah Gaza berada dalam kehancuran sementara di tengah-tengah blokade makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Militer “Israel” mengatakan tidak ada tanda-tanda bahwa ada sandera di dalam gedung tempat ketiganya terbunuh.*
Trending
- Empat Kafe Unik di Bandung dengan Beragam Pilihan
- Megawati Lulus Tes Kesehatan di Klub Voli Turki Manisa BBSK
- Jaga Imunitas dengan Buah Kaya Vitamin C di Meja Makan
- Askariasis: Penyebab Balita Raya di Sukabumi Meninggal dengan Kondisi Penuh Cacing
- 5 Tempat Kuliner Iwak Pe Terkenal di Surabaya yang Wajib Dicoba
- Kylian Mbappe Tidak Dapat Garansi Meski Antar Real Madrid Tekuk Osasuna
- Ramalan Zodiak Sagitarius dan Capricorn Hari Ini: Karier, Cinta, Keuangan, dan Kesehatan
- Save Tunjungan, Pengusaha Kafe Terpuruk Akibat Larangan Parkir