InfoMalangRaya.com – Penjajah ‘Israel’ menerbitkan 1.400 nama, yang mereka klaim telah tewas dalam serangan Hamas pada 7 Oktober lalu, dengan sebagian besar merupakan tentara ‘Israel’.
“Ini adalah nama-nama dari 1.400 lebih korban yang dibunuh secara brutal oleh teroris Hamas satu bulan yang lalu,” ujar Israel melalui akun X resminya pada Selasa (07/11/2023).
Unggahan itu menarik perhatian netizen, yang lantas beramai-ramai memeriksa daftar nama tersebut dan menemukan sebagian besar adalah tentara penjajahan Israel (IDF) berpangkat Mayor dan Sersan.
“Guys, saya benar-benar menangis, semua nama itu hanya tentara IDF, perbesar saja dan lihat, semuanya sersan dan mayor,” komentar seorang warganet dengan akun @meowsandry.
Hal ini jelas membantah tuduhan Zionis ‘Israel’ yang menyebut bahwa para pejuang Palestina menyerang secara membabi buta dan membunuh siapapun yang mereka lihat.
Entitas Zionis hanya mengakui sekitar 300an tentaranya tewas dalam serangan mendadak Hamas dan pejuang Palestina berjuluk Operasi Badai Al-Aqsa yang dimulai sejak 7 Oktober 2023.
Sementara itu, hingga kini pertempuran antara pejuang Palestina dipimpin Brigade Al-Qassam dan pasukan ‘Israel’ di Jalur Gaza masih terus berlangsung.
Abu Ubaidah, juru bicara Brigade Al-Qassam, mengungkapkan bahwa pihaknya berhasil menghancurkan 15 kendaraan militer di wilayah tepi pantai dan Beit Hanoun selama 24 jam terakhir.*
Baca juga: Keponakan PM Benyamin Netanyahu Dikabarkan Ditembak Mati Pejuang Al-Qassam di Gaza
