InfoMalangRaya.com – Sebuah serangan “Israel” pada Senin (14/10/2024) menghantam konvoi bantuan logistik yang telah disetujui PBB di Lebanon dan melukai salah satu pengemudinya.
Gubernur Baalbek, Bachir Khodr, pada X melaporkan “serangan Israel sangat dekat dengan konvoi bantuan yang sedang melaju melalui kota Ain” dalam perjalanan ke Ras Baalbek, Lebanon timur.
Dia mengunggah sebuah gambar dari jendela belakang mobil yang ditumpanginya, yang menunjukkan kepulan asap mengepul ke langit puluhan meter di belakangnya.
“Sopir truk yang melaju tepat di belakang kami terluka,” tambahnya.
Serangan itu juga dikonfirmasi oleh Kantor Berita Nasional (NNA), yang menyebut “Israel” membom konvoi tiga truk yang sedang dalam perjalanan dari Ain menuju kota Ras Baalbek.
“Salah satu truk bantuan yang menuju Ras Baalbek rusak akibat serangan balasan di Ain, yang menyebabkan sopir truk terluka,” lapor NNA.
Menteri Pekerjaan Umum dan Transportasi Ali Hamieh mengatakan kepada AFP bahwa konvoi tersebut membawa “bantuan kemanusiaan dari pemerintah Lebanon.”
Konvoi tersebut “melakukan perjalanan ke daerah tersebut didampingi oleh Palang Merah Lebanon dengan persetujuan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa,” katanya.
Konvoi tersebut terdiri dari lima truk, dan membawa bantuan dari beberapa negara termasuk Uni Emirat Arab dan Turki.
Dua truk sebelumnya telah menurunkan barang di Baalbek, kata NNA.
Hampir setahun terjadi baku tembak lintas batas, penjajah “Israel” pada 23 September meningkatkan serangannya terhadap kelompok Hizbullah Lebanon.
Eskalasi ini telah menewaskan lebih dari 1.300 orang, menurut penghitungan resmi AFP.*