InfoMalangRaya, Indonesia – Derasnya rumor pemecatan ternyata tidak membuat pelatih AS Roma, Ivan Juric, kebakaran jenggot. Juric enggan memperhatikan rumor yang beredar di media massa karena fokus membangkitkan Giallorossi dari keterpurukan.
Juric berada di ujung tanduk karena AS Roma menelan kekalahan 1-5 di markas Fiorentina akhir pekan lalu. Nakhoda berpaspor Kroasia itu berpotensi didepak apabila Giallorossi tidak mampu meraih kemenangan pada partai melawan Torino di Stadio Olimpico, Jumat (1/11) dinihari WIB.
“Saya sama sekali tidak memikirkan kemungkinan dipecat. Saya tetap akan fokus bekerja terlepas dari berbagai kabar burung yang beredar di media,” ujar Juric dilansir Football5Star dari laman Football Italia.
“Roma bukanlah tim yang patut dipandang sebelah mata. Tapi, saya mengakui kami harus bisa segera kembali ke jalur kemenangan. Kami harus bisa menunjukkan performa meyakinkan di atas lapangan,” kata Juric menambahkan.
IVAN JURIC SEBUT ATMOSFER DI RUANG GANTI AS ROMA TELAH MEMBAIK
Lebih lanjut, Juric mengatakan suasana di ruang ganti Giallorossi sempat memanas selepas kekalahan telak atas Fiorentina. Meski begitu, Juric menilai kondisi telah lebih baik dan seluruh pemain siap bekerja keras demi kembali ke jalur kemenangan.
“Memang, beberapa hari ini terjadi perselisihan yang cukup serius. Namun, terkadang, konflik dapat membawa kebaikan. Lebih baik hal tersebut terjadi sekarang daripada di kemudian hari. Sekarang, kami mulai memperbaiki keadaan dan memiliki pandangan lebih jelas.”
“Saya akan berusaha untuk menurunkan tim terbaik untuk memenangkan pertandingan. Kami memulai kembali dengan semangat baru, dan kemarin saya melihat tim penuh dengan keyakinan. Seperti yang telah saya katakan, lebih baik seperti ini daripada kalah 1-0 dan terus-menerus mengalami hasil buruk. Ini adalah momen penting bagi semua orang,” tuntas Juric.
Kekalahan atas Fiorentina membuat Giallorossi terjebak di papan tengah klasemen Liga Italia. Mereka belum berhasil menembus papan atas karena cuma punya koleksi dua kemenangan dalam sembilan pertandingan.