Janice Tjen Siap Hadapi Emma Raducanu di Babak Kedua US Open 2025
Petenis putri Indonesia, Janice Tjen, akan menghadapi petenis terkenal asal Inggris, Emma Raducanu, pada babak kedua turnamen Grand Slam US Open 2025. Ini menjadi momen penting bagi Janice yang sebelumnya telah menunjukkan performa luar biasa dalam pertandingan pertamanya.
Janice menyebut bahwa Emma Raducanu adalah sosok yang sangat menginspirasinya. Kesuksesan Raducanu menjadi juara US Open 2021 melalui babak kualifikasi memberikan motivasi besar bagi Janice untuk mencoba melakukan hal serupa. “Emma sangat besar dan semua orang suka Emma,” kata Janice dalam konferensi pers usai pertandingan.
Ketika Raducanu memenangkan gelar US Open 2021, Janice sedang menjalani studi di universitas sambil mengalami cedera. Ia hanya bisa menonton pertandingan tenis dan melihat bagaimana Raducanu berhasil meraih kesuksesan. Hal itu membuat Janice semakin termotivasi untuk mencapai prestasi serupa.
“Yang pertama ada di pikiran saya ketika tahu akan berhadapan dengan Emma ini bisa jadi ditonton lebih banyak orang. Dia pemain yang sangat terkenal, dan saya bersemangat untuk kesempatan ini,” ujar Janice, yang saat ini berusia 23 tahun.
US Open merupakan salah satu dari empat turnamen kelas utama (Grand Slam) di dunia. Janice Tjen memulai perjuangannya di ajang ini dari babak kualifikasi. Setelah tampil gemilang dengan straight set pada babak kualifikasi, ia harus melalui rubber set saat menginjakkan kaki pada babak utama.
Dalam pertandingan babak pertama, Janice berhasil mengalahkan unggulan ke-24 Veronika Kudermetova dengan skor 6-4, 4-6, 6-4. Pertandingan tersebut berlangsung pada Minggu (24/8) waktu setempat atau Senin WIB. “Saya cukup senang dengan apa yang telah saya mainkan hari ini, bisa mengeksekusi apa yang saya dan pelatih saya telah rencanakan,” kata Janice.
Pada set kedua, lawan mulai meningkatkan level permainannya, dan Janice juga melakukan beberapa kesalahan. Di set ketiga, ia mencoba belajar dari pengalaman tersebut dan mencoba lebih fokus serta tenang.
Setelah pertandingan, Janice mengaku sedikit emosional. “Saya masih belum bisa memproses emosi sekarang setelah selesai pertandingan, tapi senang bisa melaju, sedikit emosional tapi sangat senang,” ujarnya. Ia bahkan sempat meneteskan air mata setelah kemenangan tersebut.
“Saya dan pelatih belum berbicara apapun setelah pertandingan, dia cuma bilang ‘bangga kepada kamu dan senang permainan yang kita rencanakan bisa berjalan dengan baik’,” tambahnya.
Pertandingan babak kedua antara Janice dan Raducanu dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 27 Agustus. Raducanu, yang hanya butuh waktu 62 menit untuk mengalahkan Ena Shibahara dengan skor 6-1, 6-2, menunjukkan penampilan yang sangat baik.
Kemenangan ini menjadi kemenangan pertama Raducanu di US Open setelah menjuarai ajang tersebut empat tahun lalu sebagai petenis kualifikasi. Saat ini, Raducanu berada di peringkat 35 dunia, jauh di atas Janice Tjen yang berada di posisi 147. Meskipun demikian, Janice tetap optimis dan siap menghadapi tantangan berikutnya.
