Jeffrey Epstein Berusaha Memeras Bill Gates dengan Rahasia Perselingkuhannya

NASIONAL162 Dilihat

InfoMalangRaya.com– Jeffrey Epstein, miliarder yang juga terdakwa kasus perdagangan seks yang melibatkan orang-orang kaya dan berpengaruh dunia, tampaknya pernah mengancam Bill Gates dan berusaha memeras pendiri Microsoft itu dengan rahasia hubungan di luar nikahnya alias perselingkuhannya dengan seorang wanita muda Rusia, menurut laporan yang dipublikasikan Wall Street Journal (WSJ) seperti dilansir The Guardian Ahad (21/5/2023).
Berbicara kepada WSJ, sumber-sumber yang familiar dengan masalah itu mengatakan bahwa Epstein mengetahui perihal hubungan asmara di luar nikah antara Bill Gates dan pemain bridge asal Rusia Mila Antonova, dan mengancam Gates agar bersedia mengganti uang yang telah dikeluarkan Epstein untuk membiayai sekolah software coding yang diikuti Antonova.
Dokumen yang dikaji oleh WSJ tersebut menunjukkan bahwa dana Epstein bergantung pada sokongan dari Gates.
Di dalam sejumlah email yang dikirim ke para petinggi firma keuangan dan investasi JP Morgan, Epstein berusaha menampilkan diri sebagai penasihat dekat Gates, meskipun tidak secara langsung menyebutkan nama salah satu pendiri Microsoft itu di dalam email ‘yang dikaji WSJ.
“Intinya, [dana] ini akan memungkinkan Bill memperoleh akses ke oroang-orang berkualitas tinggi, investasi, alokasi, penatakelolaan tanpa mengusik pernikahannya atau sensitivitas pegawai-pegawai penting saat ini,” tulis Epstein dalam sebuah surel bertanggal Agustus 2011.
Keesokan harinya dia mengirimkan surel lanjutan yang isinya mengesankan seolah-olah Bill Gates kecewa berat kepada JP Morgan.
Dua bulan kemudian, Epstein kembali mengirimkan email lain ke jajaran eksekutif JP Morgan setelah perusahaan itu mempersiapkan presentasi proyek bisnis, isinya, “presentasi ini tidak dirancang khusus untuknya [Bill]. Satu-satunya yang paling penting adalah dia.”
Menanggapi hal-hal di atas, seorang jubir JP Morgan mengatakan kepada WSJ, “Firma ini tidak membutuhkan dia [Epstein] untuk memperkenalkannya [Bill Gates]. Mengetahui apa yang sekarang ini kami ketahui, kami berharap dahulu kami tidak pernah berbisnis dengannya [Epstein].”
Serupa dengan itu, WSJ melaporkan bahwa seorang jubir Gates berkata, ‘Epstein tidak pernah bekerja untuk Gates dan dia telah misinterpretasikan hubungan mereka dalam komunikasi dengan JP Morgan dan lainnya.”
Pada 2017, Epstein mengirimkan email kepada Gates perihal Antonova setelah hubungan asmara di luar pernikahan Gates-Antonova berakhir, kata orang-orang yang mengetahui tentang hal itu kepada WSJ. Di dalam surel tersebut, Epstein meminta agar Gates menggantikan uang yang telah dikeluarkannya untuk membiayai sekolah coding Antonova.
Pesan itu bernada bahwa Epstein mengetahui perihal perselingkuhan tersebut dan dia bisa mengungkapkannya ke publik, lapor WSJ mengutip keterangan orang-orang yang familiar dengan masalah itu.
Dua tahun kemudian, pada 2019, jaksa federal Amerika Serikat menjerat Epstein dengan dakwaan perdagangan seks anak di bawah umur dan berkonspirasi untuk melakukan perdagangan seksual.
Epstein membantah tuduhan-tuduhan tersebut dan dia tidak diperbolehkan keluar dari tahanan. Dua bulan kemudian dia ditemukan tidak bernyawa di dalam sel tahanan, diduga kuat dia mati akibat bunuh diri.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *