Pengembangan Jembatan Kalimalang sebagai Destinasi Wisata Baru
Jembatan Kalimalang yang terletak di Kota Bekasi akan mengalami renovasi besar-besaran. Proyek ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki infrastruktur jembatan, tetapi juga akan menjadikannya sebagai salah satu destinasi wisata air dan kuliner yang menarik.
Pelestarian dan pengembangan Jembatan Kalimalang dilakukan dengan dana sebesar Rp 36 miliar dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Mizu. Dalam pernyataannya, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menyampaikan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk memulai proses renovasi. Selain itu, Pemerintah Kota Bekasi juga telah menyiapkan dana tambahan sebesar Rp 30 miliar untuk pembangunan pedestriannya.
“Kami berharap sisa pembangunan bisa selesai pada tahun depan,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa pihak provinsi akan memberikan dukungan tambahan sebesar Rp 60 miliar untuk pengembangan wisata air di area Kalimalang.
Selain itu, ada rencana untuk merenovasi sebanyak 13 jembatan yang berada di sepanjang area Kalimalang. Rencana ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperbaiki dan memperluas akses ke wilayah tersebut.
Proses Renovasi yang Bertahap
Direktur Utama BUMD PT Mitra Patriot, David Rahardja menjelaskan bahwa renovasi akan dilakukan secara bertahap. Ia memperkirakan bahwa Jembatan Kalimalang akan siap beroperasi pada Januari 2026.
“Pengelolaannya akan dikelola oleh kami BUMD, PT Mitra Patriot dan nanti kami akan bekerja sama dengan pihak ketiga dalam pengelolaannya. Untuk pihak ketiganya nanti akan ada lelang,” ujarnya.
Nantinya, jembatan yang berada di atas aliran Kalimalang akan dapat dilalui oleh kapal. Di sisi jembatan juga akan disediakan tempat wisata kuliner yang menarik.
“Ada kapal yang bisa lewat di tengah jembatan, nanti jembatannya kita buat melengkung supaya bisa dilewati kapal lalu nanti di sisi jembatan akan ada wisata kuliner,” kata dia.
Fokus pada Area Metropolitan Mall hingga Kota Bintang
Proyek renovasi Jembatan Kalimalang dimulai dari depan Metropolitan Mall hingga ke Kota Bintang. Hal ini menunjukkan bahwa pihak terkait ingin memastikan bahwa semua bagian yang berpotensi menjadi destinasi wisata akan mendapat perhatian khusus.
Dalam kesempatan tersebut, Tri Adhianto juga menyampaikan bahwa warga Kota Bekasi tidak perlu lagi melakukan perjalanan jauh untuk berwisata. “Tadi pak wali dan pak gubernur sudah sampaikan warga Kota Bekasi tidak perlu berwisata terlalu jauh bisa berwisata di Kalimalang,” ucapnya.
Dengan adanya proyek ini, diharapkan Jembatan Kalimalang akan menjadi salah satu ikon baru di Kota Bekasi yang tidak hanya fungsional, tetapi juga memiliki nilai estetika dan ekonomi yang tinggi. Masyarakat dan para pengunjung akan dapat menikmati suasana yang indah serta berbagai aktivitas yang tersedia di sekitar jembatan.