InfoMalangRaya, Indonesia – Kontroversi selalu mengiringi langkah Jose Mourinho. Terutama gara-gara mulutnya yang pedas. Terbaru, pelatih Fenerbahce itu diadukan Galatasaray ke FIFA dan UEFA atas tuduhan telah berlaku rasilistis kepada orang-orang Turki. Dasarnya adalah komentar setelah big match Galatasaray vs Fenerbahce.
Laga Galatasaray vs Fenerbahce berakhir 0-0. Selepas laga, Mourinho ditanya soal penampilan bek berumur 19 tahun, Yusuf Akcicek. Saat itulah The Special One melontarkan jawaban sinis yang lantas dinilai diskriminatif dan beraroma rasialisme oleh kubu Galatasaray.
“Saya harus berterima kasih kepada wasit. Setelah diving luar biasa pada menit pertama dan bangku cadangan mereka melompat-lompat seperti monyet di atas anak itu… Dengan wasit Turki, dia pasti mendapatkan kartu kuning dan setelah 5 menit, saya harus mengganti dia,” urai Jose Mourinho seperti dikutip InfoMalangRaya dari BBC.
Dia lebih lanjut mengungkapkan, “Saya masuk ke ruang ganti wasit setelah laga, tentua saja ofisial keempat ada di sana. Dia orang Turki. Saya katakan kepada wasit, terima kasih sudah datang ke sini, ke pertandingan besar. Lalu, saya katakan kepada ofisial keempat, ‘Jika Anda yang mewasti laga ini, pasti akan jadi bencana.’”
Jose Mourinho Bikin Gerah
Pernyataan pedas Jose Mourinho itu tak dinyana mendapat tanggapan serius dari kubu Galatasaray. Mereka membuat pernyataan resmi yang mengutuk perkataan The Special One. Mereka bahkan meminta FIFA dan UEFA mengambil tindakan tegas karena Mourinho sudah berlaku rasialistis.
“Sejak memulai tugas manajerialnya di Turki, Manajer Fenerbahce, Jose Mourinho, terus-menerus mengeluarkan pernyataan merendahkan yang ditujukan kepada orang-orang Turki. Hari ini, wacananya telah bereskalasi dari komentar tak bermoral menjadi retorika yang sama sekali tidak manusiawi,” urai pernyataan resmi Galatasaray.
Lebih lanjut, dalam pernyataan resmi itu ditegaskan, “Dengan ini, kami secara resmi menyatakan niat kami untuk mengajukan tuntutan pidana mengenai pernyataan rasialistis yang dibuat Mourinho. Pada saat bersamaan, kami juga mengirimkan pengaduan resmi kepada UEFA dan FIFA.
Galatasaray pun tak lupa menyentil manajemen Fenerbahce yang terkesan bungkam. Mereka secara implisit meminta klub itu menindak sang pelatih. Pasalnya, tingkah laku Mourinho dinilai tak sesuai dengan prinsip utama klub yang menjunjung tinggi nilai-nilai moral yang patut dicontoh.