InfoMalangRaya.com – Jurnalis Fox News yang mendampingi militer ‘Israel’ ke Jalur Gaza dalam sebuah siaran live mengatakan bahwa penyergapan pejuang Palestina telah menewaskan 20an lebih tentara ‘Israel’.
“Saat ini, militer Israel terlibat baku tembak dengan militan Hamas di dalam Jalur Gaza. Mereka bekerja satu jam ini untuk pergi ke blok demi blok dan membersihkan daerah tersebut untuk mendapatkan laut Mediterania yang secara efektif memotong bagian utara Gaza dari bagian selatan,” ujar jurnalis Fox News dalam rekaman yang diunggah Quds News Network pada Senin (06/11/2023).
“Saat ini sedang berlangsung mereka (tentara Israel) telah disergap, mereka kehilangan lebih dari dua lusin tentara mereka sendiri dan pertempuran terus berlanjut,”
Penjajah ‘Israel’ secara resmi hanya mengakui kematian 34 tentaranya dalam pertempuran dengan kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza. Namun, entitas Zionis telah berulangkali menutupi fakta dan melakukan kebohongan sehingga pernyataan resmi tersebut tidak dapat sepenuhnya dipercayai.
Letnan Komandan Yair Edou Netanyahu, keponakan dari PM Benjamin Netanyahu, dikabarkan telah kehilangan nyawanya setelah ditembak Brigade Izuddin Al-Qassam di Gaza.
Laporan kematian Yair Edou menandai perkembangan memilukan pihak penjajah, menambah jumlah kematian yang terus meningkat tentara ‘Israel’. Benjamin Netanyahu belum mengkonfirmasi atau memberikan pernyataan resmi mengenai laporan tersebut.*