InfoMalangRaya, Indonesia – Pemain baru Arsenal, Kai Havertz menikmati peran barunya sebagai gelandang tengah. Havertz berharap posisi barunya ini bisa membuatnya lebih baik.
Havertz direkrut dari Chelsea dengan biaya sekitar 65 juta pounds dan sudah bermain di beberapa laga pramusim bersama The Gunners.
Pemain timnas Jerman itu mayoritas menghabiskan kariernya di Chelsea sebagai penyerang tengah, dan sebagai gelandang serang saat bermain di Bayer Leverkusen.
Namun di laga pramusim ini bersama Arsenal, Havertz bermain sebagai gelandang tengah di formasi 4-3-3. Dia senang dengan posisi barunya ini.
“Saya sangat menikmatinya, memainkan posisi itu (sebagai No. 8),” kata Havertz seperti dilansir InfoMalangRaya dari ESPN.
“Saya lebih menguasai bola, lebih terintegrasi dalam permainan. Saya benar-benar menikmatinya. Saya pikir saya memiliki banyak ruang untuk berkembang dalam permainan, saya masih beradaptasi dengan permainan dan segalanya. Sejauh ini cukup berhasil.
“Saya pikir (gol) penting untuk posisi saya, dan juga dengan tinggi badan saya. Saya ingin mencetak gol. Itu bagian dari permainan saya. Saya harus selalu tiba di sana. Mudah-mudahan ini lebih sering terjadi di liga sekarang.
“Tim ini luar biasa dan rasanya sudah seperti di rumah sendiri. Mereka telah membuat saya sangat mudah untuk berintegrasi dengan tim. Sangat menyenangkan bersama mereka, mereka semua sangat muda dan lapar. Inilah yang saya inginkan dan saya sangat senang berada di sini.”
Kai Havertz: Cara Bermain Saya Lebih Cocok di Arsenal
Havertz sendiri merasa mungkin gaya bermain Arsenal lebih cocok dengan dirinya ketimbang di Chelsea.
“Saya pikir setiap orang harus mendapatkan posisi mereka di tim. Anda bermain ketika Anda berlatih dengan baik dan bermain dengan baik dalam pertandingan. Saya pikir saya juga harus memberikan segalanya di setiap sesi, di setiap pertandingan,” ujarnya.
“Begitulah cara saya masuk ke dalam tim. Tidak hanya saya tetapi setiap pemain. Selalu dalam tim besar. klub seperti ini ada persaingan, saya akan memberikan 100 persen untuk bermain.
“Jelas itu adalah gaya sepak bola yang sama sekali berbeda dari yang kami mainkan di Chelsea. Saya pikir itu gaya yang sangat cocok untuk saya. Tentu saja selalu butuh sedikit waktu untuk terbiasa dengan itu lagi.
“Saya baru dua setengah minggu di sini. Ini akan memakan waktu, tapi saya memberikan segalanya untuk mencoba tampil di level tinggi.”