InfoMalangRaya.com– Kreator dari komik Jepang Kapten Tsubasa, hari Jumat (5/1/2023), mengatakan bahwa dia “meniup peluit panjang” tanda berakhirnya serial kartun yang banyak digemari orang sedunia itu setelah ditampilkan selama 43 tahun.
Yoichi Takahashi memulai komik strip pesepakbola belia berusia 11 tahun Tsubasa Ozora pada 1981 yang meluas menjadi kesukaan banyak anak, remaja dan juga kalangan dewasa di seluruh penjuru dunia, bahkan memberikan inspirasi masa depan bagi bintang sepakbola seperti Lionel Messi dan Andres Iniesta.
Dikenal banyak orang sebagai “Captain Tsubasa”, atau “Holly e Benji” di Italia dan “Super Campeones” negara-negara Amerika Latin berbahasa Spanyol, komik itu meluas dalam bentuk film animasi dan video game. Di kampung halaman Takahashi di sisi timur Tokyo bahkan didirikan patung Kapten Tsubasa.
Dalam edisi terbaru Captain Tsubasa Magazine, kartunis berusia 63 tahun itu mengumumkan bahwa komik Kapten Tsubasa akan berakhir pada bulan April 2024, disebabkan kondisi kesehatannya yang memburuk dan perubahan kondisi pada industri manga belakang ini.
“Itu bukanlah keputusan yang mudah dan mungkin akan membuat mereka yang senang membaca Kapten Tsubasa menjadi sedih dan kecewa. Namun, saya berharap kalian akan memahami keputusan saya,” kata Takahashi dalam sebuah surat untuk pembaca seperti dikutip AFP.
Takahashi berharap karakter yang diciptakannya tersebut akan tetap hidup dalam bentuk lain dan dia bermaksud untuk merancang gagasan yang bisa digunakan untuk adaptasi di masa mendatang.
Lebih dari 100 negara menyebarluaskan serial itu dan ceritanya sudah dijual lebih dari 70 juta dalam bentuk buku fisik di Jepang saja, dan lebih dari 10 juta di luar negeri.
Di samping kesibukan membuat komik Kapten Tsubasa, Takahashi juga memiliki aktivitas sebagai managing director dari sebuah klub sepakbola sungguhan yang bermain di liga Jepang lapis kelima.
Klub tersebut diubah namanya menjadi Nankatsu SC — seperti nama tim sekolah dalam cerita Tsubasa — ketika Takahashi masuk di jajaran dewan direksi.
Takahashi menjadi penggemar berat sepakbola usai menonton Piala Dunia 1978 di televisi.
Dia menciptakan karakter Kapten Tsubasa dengan maksud membantu mempopulerkan olahraga itu di Jepang, yang belum memiliki liga profesional kala itu.
“Daya tidak menyangka orang di seluruh funia akan melihatnya,” kata Takahashi dalam sebuah wawancara dengan AFP tahun 2023.*
Leave a Comment
Leave a Comment