InfoMalangRaya.com– Pihak berwenang di Uganda mengatakan sedikitnya 41 orang tewas, kebanyakan pelajar, akibat serangan dan pembakaran yang dilakukan oleh kelompok afiliasi ISIS, sementara keluarga korban antre di kamar mayat.
Para korban dibacok, ditembak dan dibakar sampai mati dalam serangan brutal Jumat malam (16/6/2023) di Sekolah Menengah Lhubiriha di Mpondwe, dekat perbatasan dengan Republik Demokratik Kongo.
Militer dan kepolisian Uganda menuding Allied Democratic Front (ADF), kelompok bersenjata yang berbasis di negara tetangga RD Kongo, yang melarikan diri menyeberang perbatasan sambil membawa 6 orang yang diculiknya.
Militer mengatakan sedang mengejar para penyerang dan akan membawa pulang mereka yang diculik.
Pelaku mengunci ruang asrama sekolah dan membakar gedungnya. Banyak korban yang terbakar tak bisa dikenali lagi sehingga mempersulit proses identifikasi korban tewas dan menghitung korban hilang.
Di kamar mayat di Bwera, kota kecil dekat lokasi kejadian, keluarga korban meratapi mayat-mayat orang yang mereka cintai sementara petugas memasukkan jasad ke peti mati. Banyak dari mereka yang tewas dalam kebakaran dipindahkan ke kota Fort Portal di mana tes DNA akan dilakukan.
Tujuh belas siswa laki-laki dibakar di asrama mereka, sementara 20 siswa perempuan dibacok hingga tewas, kata ibu negara dan menteri pendidikan Uganda, Janet Museveni.
Seorang penjaga keamanan dan tiga warga setempat juga tewas, kata para pejabat.
Tentara akan melacak “orang-orang jahat ini dan mereka akan membayar apa yang telah mereka lakukan”, kata Museveni pada hari Sabtu (17/6/2023) seperti dikutip AFP.
Menyusul peristiwa mengerikan ini, muncul pertanyaan besar bagaimana para penyerang berhasil menghindari petugas di perbatasan di mana di kawasan itu militer mengerahkan personelnya dalam jumlah besar.
Uganda dan RD Kongo pada 2021 melancarkan serangan gabungan untuk membasmi AFD di kantong pertahanan mereka di Kongo. Namun, usaha itu rupanya gagal untuk menghentikan serangan kelompok bersenjata yang dikenal brutal tersebut.*
Kelompok Afiliasi ISIS Bakar Sekolah di Uganda Keluarga Korban Antre di Kamar Mayat
0
Berita sebelumnya