InfoMalangRaya, Indonesia – Bintang Manchester City, Kevin De Bruyne tak khawatir dengan Arsenal soal perebutan gelar juara Premier League musim ini. Menurutnya akan ada 8-9 tim yang akan bersaing untuk memperebutkan gelar juara.
Arsenal memimpin klasemen untuk sebagian besar musim lalu tetapi akhirnya menyelesaikan musim lima poin di belakang City, yang dinobatkan sebagai juara.
Dan kini, The Gunners berhasil mengalahkan City di Community Shield. Tapi De Bruyne tak khawatir dengan Arsenal musim ini, karena menurutnya, akan ada 8-9 tim yang akan bersaing memperebutkan juara Premier League.
“Ada sekitar delapan atau sembilan tim jadi saya tidak khawatir tentang mereka. Kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan,” kata De Bruyne seperti dikutip InfoMalangRaya dari Daily Mail.
“Cedera saya? Saya tidak tahu bagaimana fisik saya. Saya mungkin sudah berlatih lima-enam kali dengan tim. Saya tidak terlalu khawatir. Saya bermain 45 menit (Community Shield) di level yang bagus jadi saya senang.
“Saya menjadi lebih baik dan ada sekitar 70-80 pertandingan tahun ini jadi saya akan baik-baik saja!”
Kevin De Bruyne Soal Peraturan Injury Time Baru
Arsenal langsung diuntungkan dengan peraturan injury time baru ketika mereka menyamakan kedudukan di menit ke-101 lawan Man City. De Bruyne berkomentar soal ini.
“Semua orang perlu menjadi lebih tajam tetapi kami bermain dengan baik dan kami memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol dan pada akhirnya apa yang dapat Anda lakukan? Itu (gol Arsenal) adalah defleksi, itu adalah gol yang bodoh,” ujar De Bruyne.
“Anda hanya bisa menebak apa yang akan terjadi jika Anda memainkan tim yang lebih rendah yang terus membuang-buang waktu. Hari ini (melawan Arsenal) kami bermain 12-13 menit. Saya bisa melihat permainan berlangsung selama 20-25 menit (ekstra)…
“Dengan asumsi kami akan bermain sekitar 15 menit ekstra setiap pertandingan sekarang, itu sudah cukup. Kami berbicara dengan para pemain Arsenal dan bahkan wasit. Mereka bahkan tidak ingin melakukannya, tapi itu aturan baru dan itulah yang terjadi.”
