Tantangan Pasar Otomotif di Tahun 2025 dan Peran Layanan Purna Jual
Tahun 2025 tampaknya akan menjadi tahun yang penuh tantangan bagi pasar otomotif. Kondisi pasar kini menghadapi berbagai hambatan yang lebih berat dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam situasi ini, peran layanan purna jual menjadi semakin penting dalam menjaga kepuasan pelanggan serta mempertahankan loyalitas mereka.
Regional Head Daihatsu Jateng & Bali, Budhy Lau, menyampaikan bahwa saat ini layanan purna jual menjadi faktor utama dalam mendukung kinerja perusahaan. Hal ini disampaikannya selama acara Daihatsu Regional Technical Skill Contest Area Bali, yang digelar pada Minggu, 24 Agustus 2025.
“Kami menghadapi situasi pasar yang sangat menantang dibandingkan tahun lalu. Untuk itu, kami fokus pada peningkatan performa layanan purna jual agar tetap mampu memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan,” ujarnya.
Daihatsu berhasil mempertahankan posisi sebagai pemain nomor dua di pasar otomotif Indonesia. Menurut Budhy, salah satu kunci utama keberhasilan ini adalah komitmen untuk menjaga kualitas layanan service. Di bengkel-bengkel Daihatsu, kompetensi para Service Advisor, Foreman, dan Technician senantiasa ditingkatkan melalui pelatihan dan pengembangan yang berkelanjutan.
Acara Technical Skill Contest wilayah Bali kali ini diselenggarakan di Bengkel Astra Daihatsu Denpasar Sanur, Jl By Pass Ngurah Rai No.8 Sanur. Tujuan dari acara ini adalah untuk menjaga semangat tim bengkel serta memastikan kompetensi mereka tetap berada pada tingkat optimal.
“Technical Skill Contest bertujuan untuk memastikan semua tim bengkel mampu memberikan layanan terbaik kepada pelanggan,” tambah Budhy.
Skema kontes tahun ini mengadopsi standar dari 3 Country Collaboration Contest yang telah berlangsung selama dua periode. Pada tahun 2022, acara tersebut digelar di DMC Jepang, kemudian di Perodua Malaysia pada 2024. Tahun 2026 mendatang, Daihatsu Indonesia akan menjadi tuan rumah dari acara ini.
Dijelaskan oleh Budhy, skema Technical Skill Contest menggunakan kombinasi antara pengetahuan dan keterampilan yang diimplementasikan sejak awal proses seleksi. Partisipasi kepala bengkel juga dilibatkan dalam pemilihan kandidat peserta, dengan memperhatikan level pelatihan minimum yang harus diikuti.
Selain itu, pembuatan video role play digunakan sebagai alat untuk mengingatkan tim bengkel agar tetap menjalankan pekerjaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
“Untuk meningkatkan motivasi peserta, tahun ini kami memberikan kesempatan lebih banyak bagi bengkel-bengkel untuk ikut dalam seleksi regional. Hal ini membuat persaingan lebih ketat dan kompetitif,” ujar Budhy.
Peserta yang berhasil meraih juara akan mewakili area Bali dalam National Contest. Mereka juga memiliki peluang untuk mewakili 3 Country Collaboration Contest 2026. Dengan demikian, acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk memperkuat kualitas layanan purna jual Daihatsu di seluruh Indonesia.