Lebaran, Konsumsi BBM di Malang Raya Capai 1.581 Kiloliter

admin 21 Views
2 Min Read

Infomalangraya –
IMR, Malang : Momen arus mudik dan arus balik lebaran 2024 berdampak pada meningkatnya konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis gasoline. Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus mencatat konsumsi gasoline selama 1-14 April 2024 di wilayah Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malag mencapai 1.581 Kiloliter (KL).“Jumlah ini meningkat jika dibandingkan pada bulan Oktober 2023 saat tak ada momen hari besar, dimana konsumsi di bulan itu sebesar 1.409 KL. Jumlah konsumsi di bulan April masih akan terus bertambah karena kami menetapkan satgas di momen lebaran hingga 21 April mendatang,” kata Area Manager Communication, Relation and CSR, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, Rabu (17/4/2024). Menurutnya, konsumsi BBM pada lebaran tahun ini memang meningkat jika dibandingkan lebaran tahun lalu. Karena mobilitas dan jumlah kendaraan bertambah. “Mengingat Jawa Timur sebagai awal mula arus mudik balik, sejauh ini kondusif baik dari sisi pelayanan maupun ketersediaan stok,” ungkap Ahad. Tak hanya untuk gasoline, namun untuk stok LPG subsidi tiga kilogram juga dipastikan aman meski kebutuan meningkat. Selama momen lebaran 1-14 April, kebutuhan LPG mencapai 397,3 Metrik Ton. Sementara jika dibandingkan dengan konsumsi LPG selama bulan Oktober 2023 sebanyak 502,3 metrik ton. “Secara angka bertambah, tetapi nanti kita rekap lagi sampai 21 April. Namun kenaikan itu sudah kita perkirakan, sehingga kita tambah 3 juta lebih tabung di Jatim agar bisa memenuhi kebutuhan masyarakat selama lebaran,” tuturnya. Selama periode arus mudik hingga arus balik pemudik cenderung memilih BBM berkualitas dengan kenaikan untuk Pertamax Series sebesar 28% dan Produk Dex sebesar 12,2% dengan puncak konsumsi tertinggi pada arus mudik tanggal 6 April dan arus balik tanggal 15 April.   Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menyampaikan bahwa Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2024 tetap aktif hingga 21 April. “Meski puncak arus balik terlewati, Pertamina Patra Niaga tetap siaga hingga akhir satgas di 21 April nanti untuk memonitor kebutuhan BBM, LPG dan Avtur di lapangan hingga berakhirnya arus balik nanti,” tandas Irto.

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Exit mobile version