Lomba Film Pendek Literasi 2025 Digelar di Nganjuk, Tingkatkan Minat Baca dan Kreativitas Generasi Muda
Pemerintah Kabupaten Nganjuk kembali memperkuat komitmennya dalam mendukung pengembangan bakat dan kreativitas generasi muda. Salah satu inisiatif terbaru adalah penyelenggaraan Lomba Film Pendek Literasi 2025 yang digelar oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) setempat. Acara ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai tingkatan sekolah, termasuk SMP dan SMA sederajat.
Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan lomba tersebut. Ia menilai bahwa acara ini menjadi wadah penting untuk mengasah mental juara sejak dini. Menurutnya, pemuda harus dilatih untuk memiliki semangat kompetitif dan kreatif agar mampu bersaing di tengah tantangan global.
“Mental juara harus diasah sejak dini. Pemerintah hadir sebagai ‘orang tua’ yang wajib menyediakan ruang bagi pemuda untuk menyalurkan kreativitas mereka,” ujarnya saat membuka lomba tersebut.
Lomba Film Pendek Literasi 2025 bertujuan untuk meningkatkan indeks kegemaran membaca di kalangan pelajar. Selain itu, acara ini juga diharapkan menjadi sarana efektif dalam mendorong minat literasi di era digital. Peserta diajak untuk menciptakan konten film pendek yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga bermakna dan relevan dengan tema literasi.
Kepala Dinas Arpus Kabupaten Nganjuk, Diah Puspita Rini, menjelaskan bahwa jumlah peserta yang mengikuti lomba mencapai 200 orang. Mereka akan dibagi menjadi 50 kelompok. Setiap kelompok diminta untuk membuat konten film pendek yang kemudian diunggah ke media sosial masing-masing.
Sebelum tahapan penilaian dimulai, para peserta terlebih dahulu mengikuti pembekalan. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap peserta memahami aturan, teknik pembuatan film, serta cara menyampaikan pesan melalui media visual.
Selain itu, peserta juga diberi kesempatan untuk mengembangkan ide kreatif mereka dengan memadukan narasi yang menarik dan teknologi digital. Proses ini diharapkan mampu memperluas wawasan peserta tentang dunia perfilman dan literasi.
Pengumuman 10 besar film terbaik rencananya akan dilakukan pada 10 Agustus 2025. Sementara grand final dan pengumuman pemenang akan digelar pada 28 Agustus 2025. Dengan jadwal yang terstruktur, peserta diberi waktu cukup untuk mempersiapkan karya terbaik mereka.
Lomba ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah untuk saling belajar dan berbagi pengalaman antar peserta. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan dapat muncul lebih banyak karya-karya kreatif yang mampu menginspirasi masyarakat luas.
Dengan adanya Lomba Film Pendek Literasi 2025, Pemerintah Kabupaten Nganjuk menunjukkan komitmen kuat dalam membangun SDM yang berkualitas. Melalui pendekatan yang inovatif dan kolaboratif, diharapkan bisa menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan kreativitas dan literasi di kalangan generasi muda.