Infomalangraya.com –
Apple mengumumkan banyak fitur baru di aliran WWDC hari ini, tetapi berita dari satu pertemuan tindak lanjut menandai akhir era. MacOS 26, juga dikenal sebagai MacOS Tahoe, akan menjadi versi terakhir dari sistem operasi untuk bekerja pada Mac yang ditenagai oleh prosesor Intel. Intel Mac yang mendukung Tahoe akan mendapatkan akses penuh ke semua fitur baru, dan mereka masih akan mendapatkan pembaruan keamanan selama tiga tahun ke depan. Pada tahun 2028, meskipun mereka akan keluar dari ekosistem Apple.
Prosesor Apple Silicon pertama yang diluncurkan pada tahun 2020. Sejak itu, Apple telah menjalankan semua perangkat kerasnya di microchips apel sendiri, yang secara signifikan lebih kuat daripada chip Intel yang telah digunakan untuk sebagian besar milenium. Arsitektur berbasis ARM Apple Silicon dapat melakukan lebih banyak operasi dan menggunakan daya baterai lebih sedikit daripada prosesor Intel berbasis X86. Banyak Mac yang bertenaga Intel telah berusia di luar pembaruan, tetapi pembaruan hari ini menempatkan tanggal kedaluwarsa pada orang yang selamat terakhir.
Pengumuman, yang datang selama platform State of the Union (SOTU) setelah acara WWDC utama, ditujukan terutama untuk pengembang aplikasi. Apple mendorong pengembang untuk merencanakan era pasca-intel dan memastikan migrasi semulus mungkin untuk diri mereka sendiri dan penggunanya. Baik MacOS 26 dan versi berikutnya yang direncanakan, MacOS 27, akan mencakup proses terjemahan Rosetta, yang membantu aplikasi yang dibangun untuk x86 dijalankan di lengan. Setelah 27, Rosetta akan tetap di tempat untuk mendukung video game warisan.
Intel bertenaga Mac yang akan mendukung Tahoe termasuk MacBook Pro 16-inci 2019, MacBook Pro 2020 13-inci, iMac 2020 27-inci dan Mac Pro 2019.