InfoMalangRaya, Indonesia – Lazio dipaksa berjuang ekstra keras untuk membawa pulang poin penuh dari markas Lecce pada Minggu (22/12) dinihari WIB. Pelatih kepala, Marco Baroni mengatakan Gli Aquile harus bekerja keras karena mulai kehabisan bensin dan butuh waktu istirahat.
Partai Lecce vs Lazio di Stadio Comunale Via del Mar usai dengan skor 1-2. Tim tuan rumah harus bermain dengan 10 pemain karena Frederic Guilbert dihadiahi kartu merah di penghujung babak pertama. Gli Aquile baru mampu mengamankan raihan tiga poin melalui gol Adam Marusic ketika laga memasuki menit ke-87.
“Dalam 58 hari terakhir, kami menjalani 12 pertandingan. Kami mampu meraih 10 kemenangan dan hanya mengalami dua kekalahan,” ujar Baroni seperti dikutip Football5Star dari laman Football Italia.
“Dalam pertandingan yang sulit seperti ini, kemenangan hanya dapat diraih dengan kerja keras, mentalitas yang kuat, dan kepercayaan diri yang tinggi. Penting untuk menjaga ketenangan dan menghindari emosi yang berlebihan,” kata Baroni menambahkan.
LAZIO TIDAK PUNYA BANYAK WAKTU ISTIRAHAT
Gli Aquile tidak memiliki banyak waktu istirahat untuk merayakan Natal. Pada 28 Desember mendatang, mereka harus menjalani laga kandang melawan tim tangguh, Atalanta.
Baroni mengakui ini bukanlah situasi ideal karena para pemainnya butuh waktu istirahat. Ia pun berharap para penggawa Gli Aquile mampu menjalani libur Natal singkat ini dengan maksimal.
“Performa para pemain terlihat sedikit menurun. Mereka akan mendapatkan waktu liburan singkat untuk merayakan Natal, dan ini sangat penting bagi mereka untuk memulihkan fisik dan mental. Saya sendiri juga akan meluangkan waktu bersama keluarga dan cucu-cucu saya.”
“Jadwal pertandingan saat ini sangat padat. Pemain seperti (Taty) Castellanos dan (Boulaye) Dia menghadapi tantangan tambahan karena harus melakukan perjalanan jauh untuk membela tim nasional mereka. Hal ini tentunya memberikan beban fisik dan mental yang lebih besar,” tuntas Baroni.