InfoMalangRaya – Pasar hewan Kota Batu direncanakan pindah tempat sejak beberapa tahun terakhir ini. Menyusul pasar hewan yang saat ini berada di Jalan Sutan Hasan Halim, Kelurahan Sisir, Kota Batu dinilai tak representatif. Karena lokasinya berada di dekat permukiman warga dan sekolahan.
Namun rencana pemindahan pasar hewan hingga saat ini masih sebatas kabar burung. Sebab masih sebatas rencana belaka. Seperti diketahui, pasar hewan di Kota Batu hanya beroperasi pada hari Minggu dan Rabu saja.
Dengan adanya pasar hewan ditengah-tengah permukiman, banyak mendapatkan protes dari masyarakat sekitar. Karena menyebabkan terganggunya arus lalu lintas hingga terjadinya polusi bau yang timbul dari kotoran hewan.
Salah seorang warga setempat, Hariono menyatakan, sebagai warga yang lokasi rumahnya berdekatan dengan pasar hewan. Pihaknya sudah sering kali mengemukakan permasalahan tersebut kepada Pemkot Batu.
“Sudah sering kami sampaikan. Kami sangat terganggu dengan keberadaan pasar hewan. Namun kami tidak punya kekuatan apapun untuk bisa mengubah hal tersebut,” ujat Hariono.
Walau terganggu, masyarakat setempat tak ingin menimbulkan polemik dengan para pedagang. Namun apabila ada solusi pemindahan, maka pihaknya berharap hal tersebut bisa segera direalisasikan.
Dengan ditutup sementara pasar hewan tersebut beberapa waktu lalu karena wabah PMK. Dia mengungkapkan, berhasil memberikan ketenangan kepada warga sekitar. “Biasanya banyak kendaraan yang datang ke pasar hewan ini. Padahal jalannya sempit. Sehingga menimbulkan macet. Saat tutup karena PMK beberapa waktu lalu, kami sedikit tenang,” tuturnya.
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Batu, M Chori mengatakan, untuk lokasi pemindahan pasar hewan, pihaknya belum menemukan aset milik Pemkot Batu yang dirasa representatif. Sebab itu, pihaknya belum bisa memberikan keterangan secara pasti.
“Untuk pemindahan pasar hewan, perlu studi kelayakan terlebih dahulu. Untuk melakukan uji kelayakan itu, ada diranahnya Bappelitbangda,” ujar dia.
Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Kota Batu, Hari Danah Wahyono mengungkapkan, wacana pemindahan pasar hewan sebenarnya sudah mencuat sejak beberapa tahun yang lalu. Bahkan sejak sebelum adanya pandemi Covid-19.
“Hingga saat ini tak ada informasi lagi dari pihak eksekutif. Padahal saya sudah sering ditanya oleh masyarakat kapan dipindahkan pasar hewan tersebut,” katanya.
Karena belum ada informasi lebih lanjut, pihaknya tak bisa menjelaskan apabila ditanya oleh masyarakat. Karena hingga saat ini belum jelas kapan pemindahannya.
“Dulu pernah ada rencana dipindahkan di Kecamatan Junrejo, sekitar Desa Tlekung. Karena itu, dalam waktu dekat ini kami akan melakukan tindak lanjut,” tandasnya. (*)
The post Menunggu Realisasi Pemindahan Pasar Hewan di Kota Batu appeared first on InfoMalangRaya.com.