Marc Marquez Menganggap Balapan di Sirkuit Balaton Park Seperti Bermain Gokart
Marc Marquez, pembalap dari tim Ducati Lenovo, mengungkapkan bahwa balapan di Sirkuit Balaton Park pada MotoGP Hungaria 2025 terasa seperti bermain gokart. Hal ini disampaikannya setelah berhasil memenangi balapan Sprint yang digelar di sirkuit tersebut pada Sabtu (23/8/2025).
The Baby Alien, demikian panggilan akrabnya, mampu menyelesaikan 13 putaran dengan catatan waktu 21 menit 13,465 detik. Kemenangan ini membuatnya unggul atas dua pembalap dari tim Valentino Rossi, yaitu Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli. Penampilan luar biasa Marquez juga membuat Francesco Bagnaia, yang sebelumnya menjadi pesaing utama, terpental ke posisi ke-13.
Bagnaia tertinggal sejauh 14,891 detik dari Marquez saat garis finis terlewati. Meski begitu, kemenangan ini tidak hanya membawa rasa percaya diri bagi Marquez, tetapi juga memberinya posisi puncak dalam klasemen sementara. Ia kini mengantongi 430 poin, menjauh dari adiknya sendiri, Alex Marquez, yang hanya mendapat 178 poin.
Tipe Lintasan yang Menantang
Meskipun ada isu bahwa balapan di Sirkuit Balaton Park sangat melelahkan bagi para pembalap, Marquez justru menyangkal hal tersebut. Ia mengatakan bahwa tipe lintasan yang penuh dengan tikungan justru menarik baginya. “Sama sekali tidak melelahkan. Saya menyukainya,” ujarnya.
Marquez mengakui bahwa sirkuit ini tidak disukai oleh semua pembalap. Ia menjelaskan bahwa sirkuit sepanjang 4.115 kilometer ini memiliki kompleksitas yang tinggi. “Yah, harus saya akui ini tikungan kiri, tetapi sirkuit ini tidak disukai pembalap mana pun sejak awal FP1,” katanya.
Menurutnya, sulit untuk menyukai sirkuit seperti itu karena motor MotoGP terus-menerus membuka dan mengerem, serta berganti gigi secara cepat. “Anda terus-menerus membuka, mengerem, membuka, mengerem, gigi satu, gigi dua, gigi satu, gigi dua, dan Anda tidak menyukainya,” tambahnya.
Kesamaan dengan Bermain Gokart
Namun, bagi Marquez, balapan di Sirkuit Balaton Park tak ubahnya seperti bermain gokart. Ia mengatakan bahwa yang diperlukan hanyalah kebiasaan terhadap lekukan di setiap sudut lintasan. “Tetapi kemudian, ketika Anda mulai terbiasa, Anda akan terbiasa dan Anda menyukainya.”
Ia melanjutkan dengan nada optimis: “Rasanya seperti mengendarai go-kart.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa meski sirkuit ini menantang, Marquez justru merasa nyaman dan siap untuk menghadapi tantangan berikutnya.
Peluang untuk Kemenangan Utama
Kemenangan di balapan Sprint ini semakin memperkuat posisi Marquez di papan klasemen. Jika ia mampu mempertahankan performa yang sama pada balapan utama sore hari, peluang untuk meraih kemenangan kedua dalam seri ini sangat terbuka.
Alex Marquez, adik kandungnya, harus puas finish di posisi kedelapan pada Sprint MotoGP Hungaria 2025. Meski begitu, keberhasilan Marc Marquez di Sirkuit Balaton Park menunjukkan bahwa ia masih menjadi salah satu pembalap terkuat dalam ajang MotoGP.