Prestasi Mengagumkan Cabang Olahraga Muaythai Buleleng di Porprov Bali XVI 2025
Cabang olahraga Muaythai Buleleng berhasil menorehkan prestasi yang membanggakan dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI 2025. Kompetisi ini digelar di Aula Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar pada tanggal 2–6 September, dan kontingen Buleleng mampu meraih peringkat dua dengan total 6 medali emas, 7 perak, dan 2 perunggu.
Prestasi ini menjadi bukti kompetensi atlet-atlet Buleleng dalam berbagai kelas dan nomor pertandingan. Berikut adalah rincian pemenang medali emas:
- Gede Widhi Adnyana Artha, Kadek Ariantika, dan Ketut Rendi Handika dari nomor Seni Muayrobic Putra.
- Kadek Bayu Suteja di kelas 48 Kg Putra.
- Ketut Edi Setiawan di kelas 51 Kg Putra.
- Ni Ketut Listrayanti di kelas 43 Kg Putri.
- Komang Risma Elviera Pebriani di kelas 51 Kg Putri.
- Luh Mas Sri Diana Wati di kelas 57 Kg Putri.
Sementara itu, tujuh medali perak juga diraih oleh para atlet Buleleng. Beberapa di antaranya adalah:
- Duet putra Pedawa Gede Widhi Adnyana Artha dan Kadek Ariantika di nomor Seni Muayboran Putra.
- Duet putri Ni Ketut Listrayanti dan Ni Luh Putu Eka Sutiarini di nomor Seni Muayboran Putri.
- Trio Seni Muayrobic Putri terdiri dari Kadek Meilvia Dwipayanti, Made Sri Pratiwi, dan Ni Komang Hervina Puspa Dewi.
- Komang Ristawan di kelas 43 Kg Putra.
- I Komang Willi Andika di kelas 54 Kg Putra.
- Luh Mila Yuni Ariani di kelas 54 Kg Putri.
- I Kadek Witama Gita Kusuma di kelas 67 Kg Putra.
Untuk medali perunggu, Buleleng berhasil meraihnya melalui:
- Kadek Jaya Maharta di kelas 45 Kg Putra.
- Ni Kadek Pebri di kelas 60 Kg Putri.
Ketua KONI Buleleng, I Ketut Wiratmaja, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap semangat juang para atlet. Meskipun beberapa atlet tidak berhasil meraih medali emas di partai akhir, ia tetap bangga atas usaha maksimal yang dilakukan seluruh kontingen.
“Meski dewi fortuna belum sepenuhnya berpihak, kami tetap bangga dengan semangat juang seluruh kontingen,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengkab MI Buleleng, I Wayan Tarik Adnyana, mengungkapkan kebanggaannya atas capaian timnya yang melebihi target awal. KONI Buleleng menargetkan 5 emas, sedangkan cabang Muaythai menargetkan 3 emas. Namun, anak-anak dapat tampil maksimal hingga raihan melebihi ekspektasi.
Dengan hasil ini, kontingen Buleleng menduduki posisi kedua dalam klasemen akhir, setelah Klungkung yang menjadi juara umum, dan Gianyar yang menempati peringkat ketiga.
Tarik menegaskan bahwa pencapaian ini akan menjadi bahan evaluasi menuju Porprov berikutnya, di mana Buleleng akan menjadi tuan rumah. Ia menyatakan bahwa tantangan semakin berat, dan pihaknya akan melakukan evaluasi agar dapat mempersembahkan yang terbaik saat menjadi tuan rumah.







