Monyet Ekor Panjang Mengganggu Warga Situbondo
Di tengah memasuki musim kemarau, warga Kabupaten Situbondo, Jawa Timur dikejutkan oleh tindakan kawanan monyet ekor panjang yang turun dari gunung. Monyet jenis Macaca fascicularis ini biasanya tinggal di hutan, namun kondisi cuaca yang tidak menentu membuat mereka mencari makanan di area perkotaan.
Salah satu wilayah yang sering dihiasi kehadiran monyet adalah Jalan Pantura Situbondo. Namun, kali ini kejadian berbeda terjadi di Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan. Seorang monyet tunggal menjadi sorotan karena perilakunya yang mengganggu dan menyebabkan ketakutan pada warga sekitar.
Dayat, Kasubag Umum Pemkab Situbondo, menjelaskan bahwa monyet tersebut sering muncul di kampung dan memberikan rasa takut kepada penduduk. Meskipun ukuran tubuhnya tidak besar, monyet ini cukup gesit dan sulit ditangkap.
“Kami hanya memiliki satu ekor monyet yang sering mengganggu. Tidak begitu besar, tapi sangat lincah,” ujar Dayat pada Rabu (20/8/2025). Ia juga menyampaikan bahwa petugas damkar sudah berusaha menangkap monyet tersebut, tetapi selalu kabur saat didekati.
Monyet tersebut kerap kali melarikan diri ke hutan setelah didekati. Petugas kesulitan karena kecepatannya yang luar biasa. “Saat hendak ditangkap, monyet itu selalu kabur dengan cepat,” tambahnya.
Menurut pengamatan Dayat, kawanan monyet ekor panjang sering turun gunung saat musim kemarau. Kekurangan makanan di hutan menjadi alasan utama mereka untuk mencari sumber pangan di daerah permukiman. Hal ini membuat beberapa rumah warga rusak akibat gangguan monyet.
Salah satu kasus yang dilaporkan adalah rumah milik Yayuk. Bagian atap rumahnya rusak dan kaca jendela pecah akibat ulah monyet tersebut. Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi warga sekitar.
Damkar Situbondo mengimbau masyarakat untuk tidak memberi makan monyet yang datang. Menurut informasi yang diperoleh, jika diberi makan, monyet akan kembali keesokan harinya dengan jumlah yang lebih banyak. Hal ini bisa memperparah masalah yang sedang dihadapi warga.
Beberapa langkah telah diambil untuk mengatasi situasi ini. Salah satunya adalah melakukan pencegahan dengan mengusir monyet saat mereka datang. Namun, tantangan terbesarnya adalah kegesitan dan kebiasaan monyet yang sulit diubah.
Masalah ini tidak hanya mengganggu keamanan warga, tetapi juga memberikan dampak psikologis. Banyak warga merasa cemas dan khawatir terhadap ancaman yang datang dari makhluk hidup yang seharusnya hidup di alam bebas.
Dengan situasi seperti ini, penting bagi semua pihak untuk bekerja sama dalam mencari solusi yang efektif. Diharapkan, ke depannya warga dapat merasa aman dan nyaman tanpa harus menghadapi gangguan dari monyet ekor panjang.
