Muslim Amerika Sambut Kemenangan Erdogan

InfoMalangRaya.com — Komunitas Muslim di Amerika Serikat menyambut kemenangan dan terpilihnya kembali Presiden Recep Tayyip Erdogan sebagai presiden Turki.
Sambutan tersebut disampaikan mereka kepada Hasan Murat Mercan, duta besar Ankara untuk Washington, yang diundang ke panggung pada hari Ahad di konvensi tahunan Lingkaran Islam Amerika Utara (ICNA) ke-48 di Baltimore, Maryland, utara Washington, DC, setelah berita kedatangan tentang kemenangan Erdogan.
“Saya sangat senang diundang ke panggung atas pemilihan kembali presiden kita pada pertemuan tahunan ICNA yang dihadiri puluhan ribu orang. Saya dengan tulus mengucapkan selamat kepada presiden kita,” kata Mercan di Twitter, Senin, juga membagikan video konferensi yang dihadirinya.
“Erdogan memenangkan pemilihan dan kami merayakannya,” kata pembawa acara konvensi itu juga dalam sebuah video, lansir Anadolu pada Senin (29/05/2023).
Di acara tersebut, Mercan diakui atas “layanan masyarakat yang luar biasa”.
Kedutaan Besar Turki di Washington mengatakan konferensi tahunan, yang menarik 30.000 orang dan berakhir hari ini, memberikan kesempatan untuk mengatasi masalah yang dihadapi Muslim Amerika saat ini.
Menurut hasil tidak resmi, Presiden Erdogan memenangkan pilpres Turki dengan 52,16% suara, sedangkan kandidat oposisi Kemal Kilicdaroglu mendapatkan 47,84%.
Lebih dari 64,1 juta warga Turki terdaftar untuk memilih, termasuk lebih dari 1,92 juta yang memberikan suara mereka di tempat pemungutan suara di luar negeri. Jumlah pemilih domestik dalam pemilihan hari Minggu adalah 85,71%.
Pada 14 Mei, tidak ada kandidat yang melewati ambang batas 50% di putaran pertama, yang memicu putaran kedua pemilihan presiden, meskipun Erdogan memimpin dengan 49,52%. parlemen.
Perlu diketahui, Konvensi Masyarakat Muslim Amerika dan Lingkaran Islam Amerika Utara adalah salah satu konvensi Islam terbesar yang diadakan setiap tahun di Amerika Utara. Pada tahun 2022 kegiatan tersebut digelar di McCormick Place Chicago .
ICNA, didirikan pada September 1968, merupakan salah satu organisasi Islam tertua setelah ISNA. Saat ini ICNA adalah salah satu organisasi Muslim akar rumput nirlaba terbesar di Amerika Utara dengan banyak proyek, program, dan kegiatan yang dirancang untuk membantu mereformasi masyarakat.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *