Kejadian Viral: Seorang Anak Menganiaya Ibu Kandungnya di Probolinggo
Sebuah kejadian yang mengejutkan terjadi di Desa Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Seorang wanita bernama Musrika diduga melakukan penganiayaan terhadap ibu kandungnya sendiri, Nortaji. Peristiwa ini menjadi viral setelah terekam dalam video dan diunggah oleh pihak Griya Lansia Malang.
Aksi Kasar yang Terekam Video
Dalam video tersebut, Musrika menggunakan baju hijau dan menghardik ibunya yang sudah renta. Ia kemudian mendorong Nortaji hingga jatuh tersungkur. Beruntung, aksi Musrika segera dilerai oleh tetangganya sehingga tidak semakin parah. Dalam video lainnya, Nortaji tampak tidur di pinggir jalan, dan akhirnya dievakuasi oleh pihak Griya Lansia Malang.
Arief Camra, pendiri Griya Lansia Malang, memandikan Nortaji dengan air selang di pinggir sawah dan membawanya ke ambulans untuk dibawa ke griya lansia di Malang. Kejadian ini menimbulkan reaksi keras dari masyarakat dan media sosial.
Penyelidikan Polres Probolinggo
Setelah video tersebut viral, Satuan Reskrim Polres Probolinggo langsung turun tangan. AKP Putra Fajar Adi Winarsa, Kasat Reskrim Polres Probolinggo, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan beberapa langkah penyelidikan. Salah satunya adalah memeriksa saksi dan perekam video yang merupakan tetangga Musrika.
Selanjutnya, polisi akan meminta keterangan dari korban yang kini berada di Griya Lansia Malang. Pihak kepolisian juga akan mencari keberadaan Musrika yang tiba-tiba menghilang setelah kejadian itu. Saat polisi mendatangi rumahnya atau Tempat Kejadian Perkara (TKP), Musrika tidak ada di sana.
Pengusiran Ibu Oleh Musrika
Selain diduga menganiaya ibunya, Musrika juga diketahui mengusir Nortaji dan tidak mau merawatnya lagi. Arief Camra sempat bertemu dengan Musrika untuk memastikan apakah ia benar-benar ingin menyerahkan ibunya ke Griya Lansia Malang. Dalam percakapan tersebut, Musrika menyatakan bahwa ia sudah ikhlas dan tidak menyesal.
Musrika bahkan meminta agar tidak diberitahu jika ibunya meninggal dunia. Ia menyatakan bahwa ia akan membawa ibunya ke Malang sampai meninggal, tanpa perlu memberitahunya. Hal ini menunjukkan sikap yang sangat dingin dan tidak peduli terhadap kondisi ibunya.
Kebijakan Griya Lansia Malang
Griya Lansia Malang memiliki kebijakan yang ketat dalam menerima lansia. Mereka tidak menerima lansia yang masih memiliki sanak saudara atau anak. Jika ada keluarga yang ingin menyerahkan lansia ke griya, maka keluarga harus siap tidak bisa menemui lagi bahkan ketika meninggal dunia juga tidak akan dikabari.
Mediasi Pemerintah Desa
Pemerintah Desa Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, telah melakukan mediasi berkali-kali termasuk melibatkan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Probolinggo melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK). Namun, mediasi ini tidak menemukan titik terang.
Menurut Edy, warga desa, kejadian pertengkaran antara ibu dan anak ini terjadi sekitar sebulan lalu. Nortaji didorong karena tidak mau pergi. Meskipun pemerintah desa telah berusaha, Musrika tetap ingin memindahkan dan mengusir ibunya dari rumah.
Reaksi Warga
Warga setempat, seperti Ahmad Fauzi, mengatakan bahwa kejadian ini terjadi sebulan lalu, namun baru viral sekarang. Ibu Nortaji kini telah dibawa petugas ke panti jompo setelah mendapat izin dari pemerintah desa dan anaknya. Menurut Fauzi, video tersebut diviralkan oleh petugas dari panti jompo setelah dihubungi oleh salah satu tetangganya.
Sementara itu, warga hanya bisa elus dada melihat sikap Musrika yang begitu dingin terhadap ibunya. Mereka merasa prihatin dengan kejadian ini dan berharap ada solusi yang lebih baik untuk masa depan Nortaji.