Proses Naturalisasi Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Memasuki Tahap Baru
Proses naturalisasi dua pemain keturunan, yaitu Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra, kini memasuki tahap yang lebih lanjut. Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa berkas kedua pemain tersebut sudah sampai di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk ditindaklanjuti.
Menurut Arya, seluruh proses administratif telah dilalui secara bertahap. Mulai dari Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Hukum, hingga Menteri Sekretaris Negara, sebelum akhirnya berkas tersebut disampaikan ke Presiden Republik Indonesia. Kini, berkas tersebut sudah berada di tangan DPR.
“Sekarang posisi ada di DPR. Jadi Pak Prabowo, Pak Presiden, kemarin dari Menpora, kemudian juga Menkum Pak Suparman, ke Menteri Sekretaris Negara, habis itu sudah ke Pak Presiden dan sudah kirim kemarin ke DPR,” ujar Arya saat berbicara di Jakarta, Minggu (24/8/2025).
Arya berharap proses di DPR tidak memakan waktu lama. Ia optimistis dalam satu atau dua hari ke depan, surat resmi akan diterima oleh anggota dewan agar proses naturalisasi Miliano dan Zijlstra bisa terus berjalan.
“Mudah-mudahan dalam waktu satu hari, dua hari ke depan, teman-teman DPR sudah terima suratnya semua, mudah-mudahan berproses,” tambahnya.
Terkait pengambilan sumpah Warga Negara Indonesia (WNI), Arya juga berharap bisa dilakukan sesegera mungkin. Dengan begitu, keduanya bisa segera dipastikan memperkuat Timnas Garuda di level internasional.
“Kalau sesuai jadwal sih mudah-mudahan secepatnya,” ucap Arya.
Peluang Tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 Tertutup
Sayangnya, peluang Mauro Zijlstra untuk tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 sudah tertutup. Arya menjelaskan bahwa batas pendaftaran pemain telah lewat, sehingga bek FC Volendam itu tidak bisa didaftarkan ke AFC.
“Kalau Mauro untuk U-23 kayaknya enggak bisa. Karena sudah tutup kan. Pendaftaran H-10. Harus didaftarkan ke AFC,” jelasnya.
Kesempatan untuk Memperkuat Timnas Senior
Dengan situasi ini, fokus utama Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra adalah memperkuat Timnas Indonesia senior pada FIFA Matchday September 2025. Timnas Indonesia dijadwalkan melawan Kuwait (5 September) dan Lebanon (9 September) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Arya menegaskan bahwa proses naturalisasi keduanya sengaja dipercepat agar bisa segera memberi tenaga tambahan untuk skuad Patrick Kluivert. Dengan adanya kedua pemain ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan performa Timnas Indonesia dalam pertandingan-pertandingan penting berikutnya.