InfoMalangRaya, Indonesia – Bintang Santos, Neymar mengakui bahwa dirinya menolak tawaran dua klub raksasa sebelum akhirnya memilih bergabung ke Barcelona pada 2013. Dua klub itu adalah Real Madrid dan Bayern Munich.
Neymar kini berada di penghujung kariernya setelah memutuskan kembali ke Santos pada bursa transfer musim dingin kemarin. Dia berbicara soal pengalamannya saat memutuskan pergi ke Eropa pada 2013.
Pemain timnas Brasil itu mengungkapkan bahwa sebelum pindah ke Barcelona, Real Madrid memberi tawaran fantastis untuknya. Namun dia menolaknya karena ingin bermain bersama Lionel Messi.
“Tawaran Real Madrid itu seperti cek kosong, mereka bilang saya boleh mendapatkan apa pun yang saya mau… tetapi saya ingin Barca dengan sepenuh hati,” ucapnya seperti dilansir Football5Star dari Podpah.
“Saya akan mendapat 3x lebih banyak uang di Real Madrid. Florentino (Perez) selalu menyukai saya. Tetapi Ronaldinho bermain di sana (Barcelona) dan saya ingin bermain dengan Messi.”
Neymar: Saya Hampir Pindah ke Bayern Munich
Neymar juga mengungkapkan bahwa dirinya juga hampir pindah ke Bayern Munich karena Pep Guardiola yang saat itu baru akan melatih Die Roten memintanya untuk bergabung.
“Saya hampir pergi ke Bayern… karena Pep Guardiola. Setelah saya memenangkan Puskas, ayah saya terus menelepon saya pada pukul 2 dini hari. Saya menjawab, dia menyuruh saya untuk membuka pintu…. Saya memakai celana boxer. Itu ayah saya, Pep Guardiola, dan penerjemah!” katanya.
“Pep berkata kepada saya: ‘Saya ingin merekrutmu dan membawamu bersama saya, ke klub mana pun yang saya datangi. Saya akan menjadikanmu pemain terbaik di dunia’.
“Dia menunjukkan saya selembar kertas, membuka laptopnya, memberi tahu saya di mana saya akan bermain… Pep juga berkata: ‘jika kamu tidak mencetak 60 gol dalam satu musim, saya akan mengganti nama saya.’
“Saya berkata… ‘oke, tapi tim mana?’ Pep berkata: ‘Saya belum bisa memberi tahu Anda’. Saya meyakinkannya, dia berkata: ‘Saya menandatangani kontrak dengan Bayern. Saya tahu itu kota yang dingin, tetapi saya akan menjagamu’”.
“Pada akhirnya saya memutuskan untuk bergabung dengan Barcelona”.
