InfoMalangRaya, Indonesia – Legenda timnas Singapura, Noh Alam Shah, mengakui memang sempat menjadi sopir taksi online beberapa tahun yang lalu. Namun dia menyebut kalau itu bukanlah pekerjaan utama, melainkan menggantikan adiknya.
Pada medio 2014 silam, nama sosok yang sukses membawa Arema juarai Indonesia Super League (ISL) 2009-10 itu memang sempat jadi buah bibir. Hal itu setelah dia diberitakan menjadi seorang sopir taksi online di negaranya, Singapura.
Padahal, pada sisi lain, Noh Alam Shah masih terdaftar sebagai pemain Tampines Rovers. “Itu karena kongsi, share sama adik kandung. Makanya dia ambil mobilnya itu, terus dia dapat kerja lain,” cerita Along, sapaan akrabnya, dalam kanal YouTube Sport77.
“Jadi mobilnya itu enggak ada yang bawa. Terus saya yang bawa. Jadi saya nge-grab di Singapura. Santai saja. Itu 2014. Saya masih main itu karena mobilnya itu ada deposit. Nggak setiap hari juga sih,” tamba Noh Alam Shah.
Noh Alam Shah Kaget dengan Reaksi Warga Singapura
Noh Alam Shah pun mengaku kaget dengan warga Singapura ketika dirinya menjadi sopir taksi online. Ternyata banyak yang sadar kalau itu dirinya, hingga sering dimintai berfoto bersama.
“Banyak cerita itu. Kapan ada saya mau ambil penumpang, ada satu keluarga menunggu. Wah, ini satu keluarga buat apa ini menunggu ya kan. Mau pukul abang apa. Ternyata mereka bilang, ‘Bang Along, ambil gambar-ambil gambar’,” tutup dia.
