InfoMalangRaya, Indonesia – Pagelaran Nusantara Open 2023 secara resmi telah dibuka di Garudayaksa Football Academy, Bekasi, Kamis (14/12/2023). Prabowo Subianto sebagai Ketua Dewan Pembina Akademi Sepakbola Garudayaksa, Ketum PSSI, Erick Thohir, sampai pelatih Shin Tae-yong ikut meramaikannya.
Ini adalah tahun kedua digelarnya Nusantara Open setelah pada edisi sebelumnya, Persib Bandung keluar sebagai juara. Ada total 16 peserta yang mengikuti turnamen Gagasan Prabowo Subianto tersebut, yang terdiri dari 11 tim Elite Pro Academy (EPA), dan lima akademi.
Sebelas tim EPA yang kirim timnya sendiri selain Persib ialah Persija, PSIS, Arema FC, Bali United, Borneo FC, PSM Makassar, PSS Sleman, Persis Solo, Rans Nusantara, Bhayangkara dan lima Akademi: PSLS Lhokseumawe, Bintang Timur Atambua, Garudayaksa FA, Malut Selection dan ASIOP Apacinti.
“Saya tidak akan panjang lebar, kalian sudah tahu semua saya hanya ingin menggarisbawahi bahwa bangsa yang kuat pemuda-pemudinya harus kuat, kuat fisik, kuat mental, kuat tekad, kuat semangat, hanya dengan generasi muda, yang kuat, dan semangat, gembira, optimistis, Indonesia menjadi negara yang hebat,” kata Prabowo Subianto dalam pidato pembukaan Nusantara Open 2023.
“Jadi, pemuda-pemuda di depan saya ini, saya berharap bahwa juga nanti PSSI akan membina tim-tim pemudi tim-tim perempuan kita, dan harus ada nanti Nusantara open untuk perempuan supaya kaum perempuan juga akan tampil,” sambung dia.
More Read
Erick Thohir Senang Ada Gelaran Nusantara Open 2023
Ketum PSSI, Erick Thohir, merasa senang dengan gelaran Nusantara Open 2023. Bukan tanpa sebab, PSSI jadi terbantu dengan adanya turnamen pembinaan usia dini. Apalagi, yang diajak ialah tim-tim dari Elite Pro Academy.
“Saya positif karena Pak Prabowo mengajak Elite Pro Academy (EPA), karena di Liga itu sekarang, tidak hanya menyiapkan tim senior, tetapi pembinaan pemain harus dari muda. Elite Pro Academy ini perlu pertandingan banyak, tidak hanya dibentuk, tapi tidak ada pertandingan. Terima kasih Pak Prabowo Elite Pro Academy punya turnamen yang konsisten setiap tahun, ini jadi Pak Menpora investasi untuk mengirim tim-tim nasional beliau,” tutup dia.
