InfoMalangRaya, Indonesia – Omar Marmoush terus memperlihatkan ketajamannya. Striker asal Mesir itu kembali mencetak gol saat Eintracht Frankfurt menang telak 7-2 atas VfL Bochum pada spieltag ke-9 Bundesliga 2024-25, Sabtu (2/11/2024). Berkat torehan golnya, Marmoush juga mengguratkan satu rekor baru di klubnya.
Tambahan 1 gol saat Frankfurt menjamu Bochum membuat Marmoush sudah mengoleksi 10 gol di Bundesliga musim ini. Jumlah inilah yang menjadi rekor baru. Pasalnya, dia membuat 10 gol tersebut dalam 9 pekan awal. Sepanjang sejarah, baru Marmoush yang mampu melakukannya bersama Frankfurt.
Sebelumnya, rekor dipegang oleh Anthony Yeboah. Pada musim 1993-94, striker legendaris Ghana tersebut membuat 9 gol dalam 9 pekan awal Bundesliga. Namun, sebagai catatan, dia hanya bermain 45 menit pada spieltag ke-9 itu dan kemudian absen dalam 11 pertandingan.
“Kami benar-benar dalam suasana hati yang baik pada saat ini. Aku juga,” kata Omar Marmoush soal ketajamannya seperti dikutip InfoMalangRaya dari Kicker. “Aku telah bekerja keras dalam mengasah penyelesaian akhir dan penempatan posisi. Ini sangat menyenangkan meski kadang harus ikut bertahan yang sebetulnya tak terlalu asyik.”
Modal Omar Marmoush
Torehan 10 gol dalam 9 pekan awal itu tentu saja jadi modal apik bagi Omar Marmoush dalam perburuan gelar torschuetzenkoenig. Terutama dalam bersaing dengan Harry Kane, striker Bayern, yang kini berada di posisi teratas daftar pencetak gol terbanyak Bundesliga musim ini.
Merebut sepatu emas Bundesliga memang kini jadi tantangan berikut bagi Marmoush. Bukan apa-apa, pada 1993-94, Yeboah yang hanya mencetak 9 gol dalam 9 pekan awal dan kemudian absen dalam 11 laga saja masih mampu menjadi pemain tersubur. Saat itu, dia jadi top scorer bersama Stefan Kuntz dengan 18 gol.
Sepanjang sejarah, terbilang jarang pemain Frankfurt yang merebut torjaegerkanone. Pertama, Bjoern Andersen pada 1989-90, lalu Yeboah pada 1992-93 dan 1993-94. Terakhir, Alexander Meier pada 2014-15. Satu hal menarik, hanya Yeboah pada 1992-93 yang mencetak 20 gol.
Meskipun demikian, Marmoush tak egois. Misi utamanya tetap untuk Frankfurt. “Jika terus bekerja seperti ini dan tetap rendah hati, kami dapat meraih banyak hal. Semua orang siap sedia. Semua pemain siap tampil. Itu menunjukkan solidaritas kami,” kata striker berumur 25 tahun tersebut.
