Palang Merah Internasional Tutup Kantor di Niger

InfoMalangRaya.com– Komite Internasional Palang Merah (ICRC), hari Kamis (5/6/2025), lewat sebuah pernyataan mengumumkan penutupan kantornya di Niger, empat bulan setelah Kementerian Luar Negeri Niger meminta organisasi itu untuk pergi.

ICRC menyatakan bahwa mereka telah berdialog dengan pihak berwenang Niger sejak Februari untuk memahami alasan mengapa organisasinya harus ditutup, tetapi upaya tersebut tidak berhasil.

Pada tanggal 31 Mei lewat stasiun televisi pemerintah, pemimpin junta militer Niger Abdourahamane Tchiani membenarkan pengusiran ICRC, menuduh organisasi tersebut telah bertemu dengan para “pemimpin teroris” dan mendanai kelompok-kelompok bersenjata.

Dalam pernyataannya yang dirilis hari Kamis, ICRC membantah tuduhan tersebut. Organisasi itu mengatakan bahwa dialog dengan semua pihak dalam konflik diperlukan sebagai pelaksanaan mandat kemanusiaan yang diembannya, dan bahwa ICRC “tidak pernah memberikan bantuan keuangan, logistik atau dukungan dalam bentuk apapun kepada kelompok-kelompok bersenjata, lansir Associated Press.

Palang Merah Internasional sudah aktif di negara Afrika Barat itu sejak 1990, misinya kebanyakan memberikan bantuan kepada orang-orang yang kehilangan tempat tinggal akibat aksi-aksi kekerasan oleh kelompok bersenjata Muslim, kelangkaan pangan dan bencana alam. Menurut ICRC, pihaknya memberikan bantuan kepada lebih dari 2 juta orang di Niger.

Militer Niger mengambil alih kekuasaan lewat kudeta dua tahun silam.

Sejak itu, junta menarik Niger dari kemitraan dengan negara-negara Barat seperti Prancis dan Amerika Serikat, dan berpaling ke Rusia untuk mendapatkan dukungan di bidang pertahanan dan keamanan.

Bulan November 2024, junta melarang organisasi bantuan asal Prancis Acted dari beraktivitas di Niger, menyusul ketegangan dengan pemerintah Paris.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *