InfoMalangRaya, Indonesia – Hedwiges Maduro sudah memulai kiprahnya sebagai asisten pelatih di AFC Ajax, Sabtu (1/7/2023). Namun, kepergiannya ternyata masih disesali Alex Pastoor, pelatih Almere City FC.
Selain kehilangan sosok yang sangat membantu dalam membawa Almere promosi ke Eredivisie, Pastoor menyebut kepergian Maduro tak sesuai rencana. Menurut dia, sang asisten diharapkan pergi sebagai pelatih kepala.
“Kami awalnya berharap Hedwiges akan meninggalkan klub sebagai pelatih kepala. Itulah rencana yang kami punya. Itu pula saran saya untuk dia,” urai Pastoor seperti dikutip InfoMalangRaya dari Voetbal Primeur.
Rencana tinggal rencana. Maduro pergi ke Ajax dengan status sama, yakni sebagai asisten pelatih. Di sana, dia menjadi tangan kanan sang pelatih baru yang didatangkan dari Sparta Rotterdam, Maurice Steijn.
Alex Pastoor Pahami Hedwiges Maduro
Soal putusan Hedwiges Maduro hengkang ke Ajax, Pastoor mengaku tak bisa berbuat banyak. Pasalnya, sang asisten memang punya keinginan kuat kembali ke klub yang memberinya debut profesional sebagai pemain.
“Ajax adalah cinta pertamanya dan kami sangat memahami langkah yang diambilnya itu,” ujar Pastoor. “Rasa cintanya sangat besar sehingga dia memutuskan untuk pindah ke sana.”
Pastoor lebih lanjut menyebut Ajax beruntung karena mendapatkan sosok asisten pelatih yang dapat diandalkan. Maduro, menurut dia, punya banyak kelebihan yang akan sangat membantu tim.
“Dia punya daya analisis kuat dan kerap menunjukkanya di televisi. Namun, hal yang paling mengesankan saya adalah antusiasmenya. Dia mencintai sepak bola dan mau menghabiskan seluruh waktunya untuk meraih hasil bagus,” kata Pastoor lagi.
