Job Fair Lombok Barat 2025: Kesempatan Kerja untuk Ratusan Pencari Kerja
Job Fair Lombok Barat 2025 telah berlangsung selama dua hari, yaitu dari tanggal 25 hingga 26 Oktober 2025. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 30 perusahaan yang menawarkan total 4.676 lowongan kerja. Acara ini bertujuan untuk memberikan peluang kerja baru bagi masyarakat di wilayah Lombok Barat dan sekitarnya.
Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lombok Barat, jumlah pengangguran terbuka saat ini mencapai 11.600 jiwa. Dengan adanya Job Fair ini, pemerintah berharap dapat mengurangi angka pengangguran yang masih cukup tinggi. Hal ini menjadi langkah strategis dalam memperluas kesempatan kerja bagi warga setempat.
Dari pantauan di lokasi kegiatan, antusiasme para pencari kerja sangat tinggi. Ribuan pelamar memadati area pameran sejak pagi hari. Namun, banyak dari mereka mengeluhkan kendala seperti kurangnya pengalaman kerja dan batasan usia yang diberlakukan oleh sebagian perusahaan.
Seorang pelamar asal Kecamatan Narmada, Tihan (22), mengatakan bahwa sebagian besar perusahaan mensyaratkan pengalaman kerja minimal satu tahun. Ia juga menyebutkan bahwa beberapa perusahaan meminta kepemilikan SIM C serta batasan usia maksimal 25 tahun.
“Kendala terbesar adalah pengalaman kerja. Banyak perusahaan meminta minimal satu tahun pengalaman. Selain itu, ada juga yang mensyaratkan SIM C dan batasan usia,” ujarnya saat ditemui di lokasi kegiatan.

Beberapa pelamar lain mengeluhkan bahwa jumlah lowongan kerja luar negeri (TKI) justru lebih banyak dibandingkan dengan lowongan kerja lokal. Hal ini membuat sebagian pencari kerja merasa peluang di perusahaan dalam negeri masih terbatas.
“Persyaratan yang tidak sebanding dengan pengalaman membuat kami kesulitan untuk lolos seleksi. Lowongan kerja luar negeri terlihat lebih terbuka dibanding perusahaan lokal,” kata salah satu pelamar.
Sementara itu, staf Dealer Yamaha Lombok Barat, Tamrin, menjelaskan bahwa proses penerimaan tenaga kerja tidak dilakukan secara langsung di lokasi Job Fair. Menurutnya, setiap perusahaan memiliki mekanisme rekrutmen yang berbeda-beda.
“Setiap perusahaan memiliki cara sendiri dalam merekrut karyawan. Biasanya proses seleksi berlangsung selama satu hingga dua minggu. Tahapan dimulai dari penyaringan berkas lamaran, lalu dilanjutkan dengan wawancara bagi pelamar yang lolos seleksi awal,” jelas Tamrin.







