Pemain Persija Disoraki Usai Diimbangi Persib

OLAHRAGA149 Dilihat

InfoMalangRaya, Indonesia – Pemain Persija Jakarta disoraki ketika cuma bermain imbang melawan Persib Bandung di Stadion Patriot, Sabtu (2/9/2023). Para pemain pun tampak tertunduk lesu ketika masuk ke ruang ganti.

Seperti diketahui, dalam pertandingan tersebut boleh dibilang diwarnai sejumlah drama. Mulai dari adu friksi antarpemain, hingga dikartumerahnya Hanif Sjahbandi. Kartu merah Hanif sendiri jelas mengubah pertandingan.

Persija yang awalnya unggul lewat gol Marko Simic menit ke-14 seakan kehilangan sentuhannya ketika Hanif diusir wasit akibat terlibat perseteruan dengan Nick Kuipers. Alhasil, David da Silva berhasil menyamakan kedudukan lima menit jelang waktu normal berakhir.

Hasil ini tampaknya tak diterima oleh para pendukung Persija. Bukan cuma gagal menang lawan Persib, mereka kecewa karena hasil imbang itu berarti Macan Kemayoran sudah nirkemenangan dalam lima pertandingan beruntun.

Indra Eka Setiawan/F5S

Sesaat setelah wasit meniupkan peluitnya, pemandangan berbeda. Biasanya pemain Persija melingkar di tengah dan bernyanyi bersama. Namun, ketika pemain memberi tepuk tangan malah disoraki oleh para pendukung. Bahkan pantauan Football5Star, ketika pemain masuk lorong, suporter terus meneriaki, meski tak ada kata-kata kasar yang terdengar. Hanif Sjahbandi pun tampak memberikan gestur meminta maaf kepada suporter di stadion.

Pemain Persija Kecewa

Pelatih Thomas Doll pun mengungkapkan kekecewaan para pemain Persija di ruang ganti. Dia tak memungkiri, pemainnya melakukan kesalahan dengan menerima kartu merah sehingga mengubah jalannya pertandingan.

“Jadi hasil pertandingan ini membuat suasana locker room seperti kami mengalami kekalahan, semuanya merasa kecewa tapi menurut saya dari segi taktikal dari segi motivasi semuanya sudah diberikan oleh pemain, dan kami mendapatkan gol di babak pertama, dan sebenarnya kami masih bisa bermain lebih baik dari itu,” papar dia.

“Walaupun akhirnya kami melakukan kesalahan keputusan dan tentu saja, di laga derbi ini semua dapat tekanan sehingga kehilangan konsentrasi dan kami pun mendapat serangan berbahaya dari Persib tapi, saya masih senang dengan cara tim Bertahan, dan ini masalah ketidakberubtungan karena kami dalam dua pertandingan kandang kmi mendapat dua kartu merah,” tutup Thomas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *