Pencarian Korban Terseret Ombak di Pantai Watu Lepek Terus Berlangsung
Pencarian terhadap korban yang terseret ombak di Pantai Watu Lepek, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, masih terus dilakukan oleh berbagai pihak. Kejadian ini menimpa tiga pemuda yang sedang memancing di lokasi tersebut. Salah satu dari mereka berhasil diselamatkan, sementara satu lainnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sayangnya, satu korban lagi masih dalam pencarian.
Di hari kedua proses pencarian, Jumat (11/7/2025), korban bernama Wahyu Mustakim Wicaksono (17) belum juga ditemukan. Plh Kasat Polairud Polres Malang, AKP Yoni Pribadi, menyampaikan bahwa hingga malam hari, upaya pencarian belum memberikan hasil. Ia menjelaskan bahwa beberapa kendala menghambat proses pencarian, salah satunya adalah kondisi cuaca yang tidak mendukung. Ombak laut saat ini cukup besar dan angin kencang menghiasi wilayah pantai tersebut.
Kondisi alam yang ekstrem membuat petugas gabungan hanya melakukan penyisiran di jalur laut. Namun, penggunaan perahu untuk mencari korban di laut dinilai terlalu berisiko karena tingginya ombak dan angin kencang. Oleh karena itu, operasi pencarian dihentikan pada pukul 17.00 WIB, dengan rencana melanjutkannya keesokan harinya.
Proses pencarian melibatkan berbagai unsur, termasuk TNI AL, polsek, koramil, Basarnas, Perhutani, Tim SAR lokal, serta relawan. Semua pihak bekerja sama untuk memastikan keberadaan korban bisa segera diketahui.
Sebelumnya, pada Kamis (10/7/2025), tiga pemuda asal Kecamatan Gedangan tertarik ombak saat sedang memancing di Pantai Watu Lepek. Dari ketiga korban tersebut, satu orang berhasil selamat setelah dibantu oleh warga sekitar. Sementara itu, satu korban lainnya, Arya Maulana Akbar (18), berhasil ditemukan oleh petugas gabungan. Sayangnya, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kini, hanya satu korban yang masih dalam pencarian, yaitu Wahyu Mustakim Wicaksono. Proses pencarian akan terus dilakukan dengan tetap memperhatikan kondisi cuaca dan keselamatan para petugas. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area yang rawan ombak besar, terutama saat cuaca tidak menentu.
Dengan kerja sama yang baik antara berbagai instansi dan masyarakat, diharapkan proses pencarian dapat segera menemukan korban yang hilang. Selain itu, kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya kesadaran masyarakat akan bahaya yang ada di sekitar pantai, terutama bagi para pemuda yang sering kali kurang memperhatikan kondisi alam saat beraktivitas di luar ruangan.