Pemkot Segera Perbaiki Sepuluh TPS

MALANG RAYA292 Dilihat

Infomalangraya –  
MALANG KOTA – Produksi sampah di Kota Malang mencapai 580 ton per hari. Kondisi tersebut harus segera ditekan mengingat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang sudah mulai penuh. Salah satunya dengan meningkatkan pemilahan dan pengolahan sampah dan perbaikan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang ada di seluruh kecamatan.
Langkah tersebut mendesak dilakukan mengingat anggaran yang dimiliki Pemkot Malang belum cukup untuk menambah jumlah TPS. Malah, saat ini muncul TPS liar seperti di Jalan Muharto dan Jembatan Gadang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Noer Rahman Wijaya mengatakan, anggaran untuk perbaikan pengolahan sampah memang ada. Namun jumlah jumlahnya tidak banyak. Untuk triwulan kedua tahun ini ada 10 TPS yang mendapat prioritas perbaikan.
”Sementara yang bisa kami lakukan adalah meningkatkan pemilahan hingga pengolahan sampah di TPS. Porsi saat ini, pengolahan sampah di TPS sudah meningkat menjadi sebesar 27 persen,” terangnya.
Selain meningkatkan kapasitas pengolahan sampah, tahun ini Pemkot Malang bakal melakukan perbaikan sejumlah TPS. Namun pelaksanaannya tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat. Menurut Kabid Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Malang Sunarka, perbaikan TPS itu ditarget terealisasi pada semester kedua 2023.
”Dana kami minim untuk pemeliharaan dan perbaikan. Apalagi jika harus menambah TPS, tetapi kami masih mengupayakan lewat PAK (perubahan anggaran keuangan, red),” ujar Sunarka.
Dari total 58 TPS publik, ada 10 yang akan mendapat pemeliharaan. Seluruhnya tersebar di empat kecamatan. Rinciannya, TPS Tanjungrejo dan Comboran di Kecamatan Sukun, TPS Gading Kasri Wilis dan Kartini di Kecamatan Klojen, TPS Pandanwangi, Sulfat, dan Asahan di Kecamatan Blimbing, serta TPS Joyo Sardo, Merjosari, dan Joyo Grand di Kecamatan Lowokwaru.
Untuk perbaikan di 10 TPS, pemkot menyediakan pagu anggaran dengan total Rp 300 juta. ”Sementara ini kami lakukan perbaikan sebisa kami. Misalnya memperbaiki landasan untuk gerobak, pengecatan, serta perbaikan di jalan masuk,” sambung Sunarka.
Jika nanti ada penambahan dana, pihaknya juga berencana menambah kapasitas TPS. Selain perbaikan dari pemkot, Kota Malang juga mendapat bantuan dari pemerintah pusat. Bantuan tersebut berupa TPS 3 R sebanyak satu unit. Sehingga jumlah TPS 3 R yang ada di Kota Malang akan bertambah menjadi empat unit. (mel/fat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *