InfoMalangRaya – Kemajuan teknologi informasi, menjadikan masyarakat dengan mudah mendapat berbagai informasi. Baik informasi yang bisa memperkuat rasa nasionalisme dan cinta tanah air.
Atau bahkan informasi yang justru membuat orang menjadi intoleran, radikal bahkan mengarah pada terorisme. Lantaran terkikisnya nilai nilai Pancasila.
“Agar tetap memelihara Pancasila sebagai ideologi. Yang terus tertanam dalam diri. Serta memberikan penguatan karakter dan wawasan kebangsaan, kepada seluruh lapisan masyarakat. Termasuk pelaksanaan kebijakan pemerintah, memelihara rasa cinta tanah air. Maka kegiatan ini digelar,” ujar Kepala Bakesbangpol Kota Malang, Dra. Rinawati, M.M., Rabu (31/5/2023) malam.
Kegiatan itu, adalah Pendidikan Wawasan Kebangsaan tahun 2023. Bertemakan: “melalui penguatan karakter dan wawasan kebangsaan bagi masyarakat di wilayah Kecamatan Klojen, dalam rangka mewujudkan Malang kota bermartabat”.
Dihadiri Asisten I, Dr. Ida Ayu Made Wahyuni, SH.,M.Si.; Sekretaris DPRD Kota Malang Komisi B, Arief Wahyudi, SH.; Kapolsek Klojen, Kompol Syahbain Rahmad Kusriyanto, SH., Kabid Iwasbang dan Ketahanan Eksosbud Agama, Sukristiyono, S.Sos., M.Ap.; Camat Klojen, Drs. Heri Sunarko, M.Si. Serta perwakilan dari unsur masyarakat di Kecamatan Klojen dan perwakilan mahasiswa/pelajar.
Pendidikan wawasan kebangsaan ini, kata Rinawati, juga untuk mengoptimalkan pengembangan dan pelaksanaan nilai kebangsaan. Guna pemberdayaan dan penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara, yang berlandasan pada nilai Pancasila, Undang undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, Bhineka tunggal Ika dan NKRI.
“Giat malam ini (Rabu malam, Red.) juga tidak pilih-pilih. Karena kita semua bangsa Indonesia. Walaupun pilihan kita berbeda, kita patut meninggikan persatuan dan kesatuan Indonesia. Sekaligus sebagai pencerahan, untuk meningkatkan kesadaran kita sebagai masyarakat. Terlebih lagi sekarang tahun politik,” ujar mantan Lurah Sawojajar ini.
Sementara itu Arif Wahyudi dalam kesempatan yang sama, menyampaikan pentingnya toleransi antar umat beragama. Untuk selalu menjaga kondusivitas Kota Malang. Utamanya dalam tahun politik seperti saat ini.“Pendidikan karakter itu, banyak diajarkan di tempat pendidikan agama, yang ada di kampung-kampung. Metode itu harus dimaksimalkan dan harus ditanamkan mulai dini,” katanya. (Ra Indrata)
The post Pendidikan Wawasan Kebangsaan untuk Wujudkan Malang Kota Bermartabat appeared first on infomalangraya.com.