InfoMalangRaya, Indonesia – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengkonfirmasi bahwa dirinya akan memainkan kiper kedua, Stefan Ortega pada laga final Piala FA lawan Man United (3/6/23). Dia menjelaskan alasannya.
City akan berhadapan melawan rival sekotanya Manchester United pada laga final Piala FA di Wembley.
Laga itu bukan hanya menjadi kesempatan untuk City kembali meraih trofi, tapi juga kesempatan untuk meraih treble.
Namun Guardiola tidak akan memainkan Ederson di laga itu dan akan memainkan Stefan Ortega yang memang selalu bermain di kompetisi Piala FA. Pep menyebut bahwa ini selalu menjadi tradisi yang ia lakukan bahkan sejak melatih Barcelona.
“Dia (Stefan Ortega) akan bermain,” kata Guardiola seperti dikutip InfoMalangRaya dari laman resmi klub.
“Saya selalu seperti itu di Piala FA. Di Barcelona (Copa del Rey) dan Bayern (DFB Pokal) juga. Kiper yang bermain di Piala FA akan bermain.”
Pep Guardiola: Man United Berbeda
Guardiola menekankan bahwa Man United saat ini berbeda dari United pada awal musim, dimana City bisa mengalahkan mereka 6-3.
“Pertanyaannya adalah apa yang dilakukan Manchester United dalam empat, lima, enam bulan terakhir? Itu adalah tim yang berbeda dengan yang kami hadapi di awal musim ketika kami mengalahkan mereka,” ucap Pep.
“Mereka jauh lebih baik ketika kami bermain di sana (Old Trafford) dan kalah (1-2), tetapi saya pikir kami bermain bagus. Itu adalah kekalahan, tapi itulah sepak bola.
“Saya merasa tim, dari awal musim hingga sekarang, telah meningkat. Itulah kenyataannya. Pola mereka lebih jelas dan kualitas yang mereka miliki. Kami di sini dan kami tampil bagus melawan mereka, tapi ini United. Kualitas para pemain selalu ada di sini. Mereka selalu baik.
“Ini bukan apa yang telah Anda lakukan di masa lalu. Ini tentang seberapa baik Anda atau seberapa tidak baik Anda. Ini tentang bagaimana Anda tampil secara individu, sebagai tim, dan semua detail selama 90, 95 menit ini. Final adalah itu.
“Tidak penting apa yang telah Anda lakukan di masa lalu atau bertahun-tahun yang lalu, itu hanya satu pertandingan. Kami harus menjadi versi terbaik dari diri kami sendiri untuk mengalahkan mereka.”