PORTAL LEBAK — PetroChina International Jabung Ltd (PCJL) telah sukses mendapatkan sertifikasi ISO 9001 dan memperbarui sertifikasi ISO 14001 serta ISO 45001.
Prestasi ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip-prinsip keselamatan kerja, disiplin operasional, serta tanggung jawab lingkungan yang berkelanjutan.
Ketiga standar ISO tersebut, masing-masing, merupakan acuan internasional yang mengatur sistem manajemen mutu (Quality Management System/QMS), sistem manajemen lingkungan (Environmental Management System/EMS).
Ada pula ISO pada sistem manajemen kesehatan serta keselamatan kerja (Occupational Health and Safety/OHS). Ketiga sertifikasi ini dikeluarkan oleh lembaga sertifikasi global NQA setelah PCJL menjalani proses audit yang komprehensif dalam dua tahap.
Tahap pertama melibatkan pemeriksaan kelengkapan dokumen yang dilaksanakan pada 21 Agustus 2025, sedangkan tahap kedua yang mencakup observasi di lapangan serta verifikasi penerapan standar di seluruh operasi berlangsung pada 22-25 September 2025.
Dalam sektor hulu minyak dan gas, sertifikasi ISO memiliki peranan penting sebagai indikator untuk memastikan keandalan, keselamatan, dan keberlanjutan proses operasional.
Standar ini menjamin bahwa semua proses dilakukan secara sistematis, terdokumentasi, dan sesuai dengan prinsip Kesehatan, Keselamatan, Keamanan, dan Lingkungan (HSSE).
Pencapaian ini semakin berarti karena PCJL telah memasukkan ketiga standar ISO tersebut dalam satu kerangka kerja terpadu yang disebut PRIME (PetroChina Requirement for Operational HSSE Execution).
Program ini diperkenalkan pada Agustus 2024 dan melibatkan kerjasama antar berbagai departemen, termasuk tim perwakilan ISO dari beragam unit kerja dan analisis kesenjangan yang menyeluruh.
PRIME mencerminkan pendekatan proaktif PCJL dalam menanamkan prinsip tanggung jawab lingkungan serta kesehatan dan keselamatan kerja di semua aktivitas bisnisnya. Pendekatan ini memperkuat posisi PCJL sebagai perusahaan energi yang bertanggung jawab di Indonesia.
Ke depan, PCJL berkomitmen untuk terus memperkuat setiap aspek operasional guna memastikan kelangsungan bisnis serta memberikan kontribusi positif bagi industri migas nasional.
Dengan pencapaian ini, PCJL menegaskan perannya sebagai mitra strategis pemerintah Indonesia dalam mendukung operasi hulu migas yang aman, efisien, dan berkelanjutan.
Di sisi lain, Pengamat Energi Rinto Pudyantoro mengungkapkan bahwa sertifikasi ISO yang diperoleh menunjukkan bahwa perusahaan memiliki sistem manajemen yang terstruktur, konsisten, dan berfokus pada perbaikan berkelanjutan. Selain itu, sertifikasi ISO juga merupakan standar industri dan syarat umum dalam proses tender atau kemitraan proyek.
Rinto menjelaskan bahwa prestasi dalam mendapatkan dan memperbarui sertifikasi ini merupakan bukti nyata bahwa perusahaan menempatkan kualitas kerja dan keselamatan sebagai prioritas utama. Penerapan ISO 9001 menjamin bahwa seluruh proses perusahaan berlangsung dengan sistematis dan terukur sehingga dapat meningkatkan mutu hasil kerja.
ISO 14001 juga memperkuat komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengelola dampak operasional dengan lebih efisien. Sementara itu, ISO 45001 memastikan bahwa setiap aktivitas operasional dilakukan dengan standar keselamatan dan kesehatan kerja yang maksimal untuk melindungi tenaga kerja dan semua pihak yang terlibat.
Menurutnya, industri migas merupakan salah satu sektor global dengan tingkat risiko yang tinggi dan berstandar internasional. Oleh karena itu, sertifikasi ISO menjadi pengakuan bagi perusahaan yang mampu menerapkan standar operasional prosedur secara tepat dan baik.
Saat ini, cara-cara dan langkah-langkah untuk menjamin hal tersebut adalah ISO. Oleh karena itu, sertifikasi ISO sangat krusial untuk memastikan kualitas, menjamin keselamatan, dan kepatuhan terhadap lingkungan di sektor-sektor berisiko tinggi seperti minyak dan gas. Selain itu, ISO mendukung perusahaan dalam meningkatkan efisiensi kerja, keamanan, dan membangun kepercayaan dari pihak regulator, mitra, serta masyarakat,” ujar Rinto.***