Petualangan Seru Paddington in Peru

TIPS & TRIK72 Dilihat

Infomalangraya.com –

Share
Tweet
Share
Share
Email

Kehadiran film terbaru “Paddington in Peru” sudah pasti sangat dinantikan oleh para penggemarnya. Namun jangan salah, “Paddington in Peru” bukanlah film “Paddington 3” yang berisikan cerita kocak khas Paddington, roti lapis marmalade dan betapa buruknya cuaca di London. Film terbaru besutan sutradara Dougal Wilson (“We’re the Superhumans“) ini menawarkan sesuatu yang sama sekali baru dan berskala besar.
Paddington kini tak hanya melakukan kekacauan-kekacauan kecil seperti membanjirkan bak mandi, tapi ia kini bertualang di hutan hujan Amazon yang tak hanya luas tapi juga mengerikan. Seperti apa?

Paddington (Ben Whishaw, “Skyfall“) beserta keluarga Browns berangkat ke Peru untuk mengunjungi Aunt Lucy (Imelda Staunton, “The Crown“) di rumah jompo Home for Retired Bears di tengah-tengah hutan hujan Amazon yang luas. Namun Reverend Mother (Olivia Colman, “Wonka“) yang merupakan kepala rumah jompo menyatakan bahwa Aunt Lucy hilang tanpa jejak.
Tanpa pikir panjang, Paddington dan keluarga Browns memutuskan untuk mencari Aunt Lucy dengan bantuan seorang pemburu harta karun mencurigakan bernama Cabot (Antonio Banderas, “Puss in Boots“). Di sepanjang pencarian, Paddington dan keluarga Browns harus menghadapi berbagai tantangan berbahaya dan beberapa kali nyaris kehilangan nyawa.
Semua ini dilakukan Paddington dan Keluarga Browns dengan harapan bisa menemukan Aunt Lucy dan apapun yang dicari oleh sosok bunda bagi Paddington tersebut. Berhasilkah mereka?

Selama menyaksikan “Paddington in Peru”, penonton pasti akan merasakan seolah-olah mereka sedang menyaksikan sebuah film petualangan seperti “Indiana Jones and the Raiders of the Lost Ark” (1981) atau film komedi seperti “George of the Jungle” (1997). Alih-alih disajikan sebagai film keluarga yang sarat akan adegan-adegan slice of life, “Paddington in Peru” lebih mirip kedua film yang saya sebut di atas.
Bukannya itu hal yang tidak baik, hanya saja menonton “Paddington in Peru” tidak terasa seperti menonton film-film Paddington sebelumnya. Di satu sisi, film berdurasi 1 jam 46 menit ini terasa action packed penuh dengan aksi-aksi seru dan narasi yang lebih terstruktur, namun disisi lain penonton kehilangan feel khas Paddington yang kental dirasakan di kedua film Paddington sebelumnya.
Meski demikian, sebagai sebuah film stand alone, “Paddington in Peru” sangat seru dan menyenangkan untuk ditonton di layar lebar bersama dengan teman dan keluarga tersayang. Jika kamu penasaran seperti apa petualangan Paddington dan keluarga Browns, segera tonton di bioskop-bioskop terdekat karena “Paddington in Peru” sudah tayang!
Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram TipsPintar.com. Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel TipsPintar.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *