Rektor ITB Asia Di Todong Pokdarwis Kota Malang untuk Branding Kampung Wisata Tematik
Infomalangraya, Kota Malang, Dampak dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang di jalankan sudah semakin nyata dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat tak terkecuali kampung wisata tematik yang ada di Kota Malang.
Namun dari program yang berjalan masih hanya sebatas pada kunjungan dan pendataan potensi dan penelitian belum sampai pada upaya pemberdayaan untuk pariwisata.
Hal tersebut di di karenakan Forkom Pokdarwis Kota Malang yang di pimpin Isa Wahyudi alias Ki Demang membawa 12 ketua Pokdarwis masing-masing kampung tematik dan pengurus Forkom mengadakan audiensi dengan Rektor ( Institu Teknologi dan Binsis )ITB Asia Malang, yang di maksudkan guna menyampaikan peluang kolaborasi pentahelix pelaku wisata yang perlu ditopang oleh perguruan tinggi.
Rombongan Forkom Pokdarwis Kota Malang diterima langsung oleh Rektor ( Institut Teknologi dan Bisnis)ITB Asia Malang, Risa Santoso, dan di dampingi Wakil Rektor 1 Fathorrahman, Wakil Rektor III Muhammad Rofiq, dan Wakil Rektor IV Teguh Widodo dan Kabag Kemahasiswaan Lukman Hakim pada selasa ( 20/6).
“Kami datang ke kampus mengajak berkolaborasi bahwa kampung siap jadi labolatorium lapangan untuk pemberdayaan wisata dan ekonomi kreatif”. ujar Isa Wahyudi alias Ki Demang yang juga Penggagas Kampung Budaya Polowijen.
Risa Santoso, Rektor jebolan S1 Berkeley University of Calofornia dan S2 Harvard University itu menyambut baik kehadiran Forkom Pokdarwis Kota Malang dan berjanji akan segara berkolaborasi dengan membranding kampung wisata tematik. Rektor juga mengundang anak muda kampung tematik untuk mengikuti program KIP Pemerintah atau KIP DPR RI di kampus ITB Asia Malang.
“Saya melihat ada potensi UMKM kreatif di masing-masing kampung yang perlu di branding sehingga pelaku star up bisa di up grade dalam layanan ekonomi digitalisasi”. Jika anak anak muda kampung juga kuliah di ITB Asia ini maka kita bisa mentori dan siapkan SDM kampung, sekaligus kampus akan mendampingi kampung wisata tematik”, jabar Risa Santoso Rektor termuda se Indonesia usia 30 tahun.
Muhammad Rofiq Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni menginformasikan bahwa ITB Asia pernah membuat lomba mural mahasiswa dan ini mungkin bisa di ulang di kampung tematik yang basis 3D. Selain itu mahasiswa yang dapat hibah kewirausahaan bisa di fokuskan ke kampung wisata tematik sekaligus bisa jadi tempat KKN mahasiswa ITB Asia Malang
Menanggapi masalah yang diajukan oleh Forkom Pokdarwis Teguh Widodo Wakil Rektor bidang kerjasama menyambut baik kerja sama antar kampus dan kampung sehingga tercipta pentahelix sektor pariwisata. “Jika kampus ITB Asia membranding kampung wisata tematik sebagaimana arahan bu Rektor maka disini akan ada kolaborasi antara kampung, kampus, pemerintah, pengusaha dan media, ITB Asia siap mengawalnya”
Penulis : Irfan
