InfoMalangRaya.com– Paris kehilangan lebih dari 136.000 pemukim kurun 11 tahun terakhir karena biaya sewa tempat tinggal dan kurangnya jumlah rumah mendorong orang angkat kaki dari ibu kota Prancis tersebut.
Laporan yang disusun oleh Institut Nasional Studi Ekonomi dan Statistik (Insee) yang diterbitkan pada bulan Desember 2024 menunjukkan kota Paris memiliki jumlah penduduk 2.113.705 jiwa pada Januari 2022, dengan penurunan populasi 0,9 persen antara 2021 dan 2022, lansir RFI Jumat (3/1/2025).
Kota itu kehilangan rata-rata 12.800 orang per tahun antara 2016 dan 2022, penurunan sebesar 0,59 persen.
Wilayah arrondissement ke-10 dan ke-7 mengalami penurunan terbanyak dibandingkan wilayah lain, dengan penurunan 1,8 persen dan 1,4 persen. Hanya wilayah arrondissement ke-2, ke-4 dan ke-14 yang mengalami sedikit peningkatan.
Insee mengatakan penurunan tersebut antara lain disebabkan berkurangnya jumlah properti yang bisa disewa, lonjakan biaya perumahan serta keinginan masyarakat untuk memiliki kualitas hidup yang lebih baik di luar perkotaan.
Alexandra Cordebard, kepala wilayah arrondissement ke-10, mengatakan penurunan jumlah penduduk lebih disebabkan oleh kesulitan untuk mencari rumah yang bisa disewa daripada tingginya harga sewa.
Cordebard kepada koran Le Parisien mengapa bahwa kontrol harga sewa properti cukup ampuh untuk menekan biaya sewa di banyak daerah pemukiman, tetapi masalahnya untuk mendapatkan rumah kontrakan orang harus mencarinya dahulu, perkara yang beberapa tahun terakhir tidak mudah.
Sebagian pakar melihat kesulitan untuk menemukan properti sewa disebabkan pertambahan kepemilikan rumah oleh orang asing serta maraknya sewa jangka pendek, seperti yang ditawarkan lewat situs Airbnb. Akibatnya, jumlah unit properti yang bisa disewa penduduk untuk tempat tinggal berkurang, dan pada saat yang sama harga sewanya terdongkrak naik sehingga sulit dijangkau oleh masyarakat umum.
Jumlah apartemen kecil di Paris juga semakin berkurang, kata Éric Pliez, kepala wilayah arrondissement ke-20. Sebagaimana diketahui, di Paris penduduk pada umumnya tinggal di unit-unit apartemen atau rumah susun dan bukan di rumah tapak.*
