IMR – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Noer Rahman Wijaya melalui Kabid RTH, Laode K.B Al Fitra menegaskan, DLH di 2024 ini fokus peningkatan pengelolaan planter di sepanjang Jalan Semeru, Kecamatan Klojen.
“Kurang lebih ada 80 titik planter (penanaman) dengan tanaman hias dikerjakan di sana.”
“Hal ini tentunya bagian upaya pemeliharaan atau perawatan secara intensif di jalur hijau. Sekaligus menghindari kesan kurang indah atau kurang cantik,” tegas Laode saat ditemui di kantornya, Jalan Bingkil, Klojen, Rabu (11/09/2024).
DLH, tambahnya, juga terus meningkatkan pengayaan ruang terbuka hijau (RTH) agar lebih hijau lagi. Melalui penanaman (planter) tanaman hias di sekitarnya.
Kepala Bidang RTH DLH Kota Malang, Laode K.B Al Fitra. (Foto: Iwan Irawan/Malang Post)
“Kita berikan pelayanan senyaman mungkin bagi pejalan kaki. Yang menginginkan atau menikmati suasana di kawasan tersebut sambil jalan sehat.”
“Kenapa hal itu perlu dikedepankan, karena kita komitmen dan konsistensi menjaga kualitas RTH. Sesuai aturan regulasi atau undang-undang yang telah ditetapkan,” tandasnya.
Aspirasi dari masyarakat, sambung Laode, terkait pembangunan tata kelola kota yang lebih baik lagi, terus diperhatikan dan ditindaklanjuti. Salah satunya menyoal peningkatan pengelolaan planter di Jalan Semeru.
“Awalnya kita kerjakan dengan ukuran lebar pada planternya. Kini agak kami persempit ukurannya. Agar bisa memberikan kenyamanan, kemudahan serta keleluasaan bagi pejalan kaki,” imbuhnya.
Pekerjaan peningkatan pengelolaan planter di jalur hijau sepanjang Jalan Semeru, ditargetkan berakhir pada September 2024 ini. (Iwan Irawan – Ra Indrata)