IMR – Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 2025, sekaligus Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 PWI, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, menggelar bakti sosial pemeriksaan kesehatan hewan peliharaan secara gratis.
Kegiatan yang menggandeng Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jatim II tersebut, berlangsung di area Car Free Day (CFD) Jalan Ijen, Kota Malang, Minggu (23/2/2025).
Antusiasme masyarakat terlihat tinggi dalam kegiatan ini. Puluhan pemilik hewan peliharaan, terutama anjing dan kucing, memanfaatkan layanan pemeriksaan gratis yang disediakan.
Koordinator Bidang Sosial Masyarakat PDHI Jatim II, drh. Hari Setiyono, mengatakan pemeriksaan gratis tersebut meliputi penimbangan berat badan hewan, pengecekan suhu tubuh, hingga pemeriksaan detak jantung jika diperlukan.
Menurutnya, selain memberikan layanan kesehatan hewan, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perawatan hewan peliharaan secara rutin.
“Kuotanya ada 50. Kami sebelumnya telah membuka link pendaftaran, sehingga peserta yang sudah registrasi tinggal menunjukkan bukti data mereka di lokasi,” ujar drh. Hari.
Bagi pemilik hewan yang datang tanpa mendaftar sebelumnya, PDHI Jatim II dan PWI Malang Raya juga tetap memberikan layanan selama kuota masih tersedia. Hingga pukul pemeriksaan ditutup pada 09.30 WIB, tercatat lebih dari 15 peserta datang secara on the spot untuk memanfaatkan layanan ini. Jumlah itu di luar yang sudah mendaftar secara online.
Lebih lanjut, dokter Hari menekankan pemeriksaan rutin pada hewan peliharaan sangat penting, layaknya perawatan kesehatan manusia. Salah satu aspek yang menjadi perhatian khusus adalah pencegahan penyakit rabies, mengingat penyakit ini dapat membahayakan baik hewan maupun pemiliknya.
“Kami cukup fokus pada pencegahan rabies. Idealnya, hewan peliharaan harus mendapatkan vaksinasi booster secara berkala, sesuai dengan jenis vaksinnya,” tambahnya.
CEK KESEHATAN: Salah seorang pengunjung CFC, Lila, ketika membawa kucingnya untuk diperiksakan kesehatannya dan ditangani langsung oleh dokter hewan dari PDHI Jatim 2. (Foto: Ra Indrata/IMR)
Selain pemeriksaan kesehatan, PDHI Jatim II juga membagikan susu gratis kepada pengunjung CFD yang melewati area pemeriksaan pet animal tersebut. Hal ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program pemerintah dalam mendorong konsumsi makanan bergizi di masyarakat.
Salah satu warga Kota Malang, Jordan, mengaku senang dengan adanya layanan pemeriksaan hewan gratis ini. Ia membawa dua anjing peliharaannya, yakni anjing Kintamani dan Husky, untuk diperiksa kesehatannya.
“Saya baru pertama kali ke CFD membawa anjing peliharaan dan kebetulan teman-teman komunitas memberi tahu ada pemeriksaan gratis. Saya ingin memastikan kondisi kesehatannya sebelum nanti divaksin,” kata Jordan.
Tidak hanya pemilik anjing, pemilik kucing juga antusias mengikuti pemeriksaan gratis ini. Salah satunya adalah Rina, warga Kecamatan Lowokwaru, yang membawa seekor kucing peliharaannya untuk diperiksa kesehatannya.
“Kucing saya sering terlihat lemas dan kurang nafsu makan beberapa hari terakhir, jadi saya penasaran apakah ada masalah kesehatan. Syukurnya setelah diperiksa, kondisinya masih baik dan hanya butuh perawatan lebih intensif di rumah,” ujar Rina.
Ketua PWI Malang Raya, Cahyono, menjelaskan kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara profesi wartawan dan dokter hewan dalam memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Melalui HPN ini, kami merangkul organisasi lintas profesi, salah satunya PDHI Jatim II. Kami ingin menunjukkan bahwa keberadaan PWI bukan hanya sebatas pemberitaan, tetapi juga bisa memberikan dampak positif melalui kegiatan sosial seperti ini,” ujar Cahyono.
Ia menambahkan, tema kegiatan tahun ini adalah “Membuka Wawasan Mengenai Kesehatan Hewan dan Membangun Kepekaan Sosial terhadap Hewan.” Dengan memilih CFD sebagai lokasi, PWI Malang Raya berharap masyarakat lebih memahami profesi dokter hewan serta semakin peduli terhadap kesejahteraan hewan di lingkungan sekitar.
Kegiatan ini pun mendapat apresiasi dari masyarakat, yang berharap agar program serupa bisa diadakan secara berkala. (*/Ra Indrata)
