IMR – Gerak Cepat Tangani Bencana di Kota Batu

MALANG RAYA12 Dilihat

IMR – Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin dan petir melanda Kota Batu beberapa hari terakhir ini. Akibatnya sejumlah titik di Kota Batu terjadi bencana alam.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama jajaran OPD terkait meninjau langsung ke sejumlah titik bencana. Diantaranya di Desa Torongrejo, Tulungrejo dan Kelurahan Sisir.

Titik pertama yang didatanginya berada di Dusun Krajan, RT 5 RW 6, Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo. Di lokasi ini, saluran air irigasi meluap dan menggerus plengsengan dengan dimensi panjang 5 meter dan tinggal 3 meter. Hingga berdampak lahan pertanian warga tergenang dengan luas sekitar 1 hektar.

“Saluran yang jebol ini berdampak pada sekitar 1 hektar lahan pertanian warga. Penanganan jangka pendek telah dilakukan, dengan melakukan penutupan sementara dengan karung pasir agar tidak meluap lagi, sembari menunggu proses perbaikan,” tutur Pj Aries.

Peninjauan berikutnya, dilakukan di Jalan Dakota, Dusun Wonorejo, RT 06 RW 13, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji. Di lokasi itu, dinding bdan saluran irigasi jembatan tergerus air, dengan diameter sekitar 2 meter dan mengalami longsor.

Akibat peristiwa tersebut, saat ini jalur tersebut tak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sebab dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan.

“Di Desa Tulungrejo lokasinya berdekatan dengan SD dan menjadi akses masyarakat. Karena itu, kami akan mempercepat proses perbaikan agar tidak membahayakan siswa dan masyarakat yang beraktivitas,” tuturnya.

IMG 6416
IMR - Gerak Cepat Tangani Bencana di Kota Batu 2

BENCANA ALAM: Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai bersama OPD terkait saat meninjau langsung dampak dari bencana alam yang terjadi di Kota Batu.

Kemudian peninjauan dampak bencana alam di lakukan di Kelurahan Sisir. Di lokasi tersebut tembok pembatas antara Gedung Plaza Batu roboh dan menimpa bangunan Gedung Graha Wangsa di ruang penyimpanan dengan dimensi tinggi 3 meter dan panjang 7 meter.

Untuk penanganan di Gedung Graha Wangsa, Pj Aries menjelaskan, saat ini masih tengah fokus pembersihan area gedung yang terdampak. Selain itu, segera dilakukan perhitungan sebelum dilakukan perbaikan oleh OPD terkait.

“Gudang penyimpanan dan area dalam bangunan gedung Graha Wangsa di area Kelurahan Sisir sudah dihitung untuk dapat dilakukan perbaikan. Sehingga segera bisa digunakan kembali oleh masyarakat,” ujarnya.

Usai melakukan rangkaian peninjauan itu, Pj Aries langsung menginstruksikan kepada OPD terkait setelh melaksanakan kaji cepat, langsung menghitung kerugian dan kebutuhan material untuk proses perbaikan.

Lebih lanjut, Pj Aries juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Dia meminta untuk memprioritaskan keselamatan diri dan keluarga, serta segera laporkan jika terjadi bencana di sekitar.

“Pemkot Batu akan terus berupaya maksimal dalam penanganan dan mitigasi bencana. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam penanganan bencana ini, mulai dari petugas lapangan, relawan, hingga masyarakat yang telah memberikan dukungan,” tutupnya. (Ananto Wibowo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *