IMR – DPD Partai Nasdem Kota Batu menegaskan tetap solid memenangkan pasangan Kris Dayanti – Kresna Dewanata Phrosakh (KriDa) di Pilkada Kota Batu.
Penegasan itu disampaikan Ketua DPD Nasdem Kota Batu, Kresna Dewanata Phrosakh menanggapi adanya kader dan simpatisan Partai Nasdem bermanuver mendukung paslon lain dalam Pilkada Kota Batu.
Dewa mengaku tak mendengar jika ada orang yang mengklaim sebagai kader Nasdem lalu mendukung paslon lain dan tidak mendukung paslon KriDa (Kris Dayanti – Dewa).
“Saya kok nggak mendengar. Tapi, saya sebagai ketua partai tetap berterima kasih kepada paslon lain yang sudah menampung orang-orang yang tidak sejalan dan tidak loyal dengan garis perjuangan partai Nasdem itu,” jelas Dewa, Jumat (15/11/2024).
Kata Dewa, kader dan simpatisan Partai Nasdem harus paham dengan terbitnya formulir model B1 KWK dari DPP Nasdem, tertanggal 24 Agustus 2024 lalu.
Formulir model B1 KWK itu menunjuk KD dan dirinya menjadi paslon di Pilkada Kota Batu 2024 ini. Itu sudah mutlak karena menjadi keputusan tertinggi partainya.
Maka itu, tegas Dewa, jika mengaku kader militan partai maka sudah pasti mengikuti keputusan tertinggi partai yang telah mengusung dirinya dan KD.
“Tapi, jika sudah tidak sejalan dengan keputusan partai, berarti mereka sudah bukan kader Nasdem. InsyaAllah kader Nasdem solid memenangkan KriDa,” tegas Dewa.
Sekretaris DPD Nasdem Kota Batu, Faris Antoni menegaskan, tidak ada keretakan dipartainya, apalagi sampai ada kader partai yang menyebrang ke paslon lain.
Pertemuan 24 ranting, tiga DPC dan DPD Nasdem Batu sebanyak lima kali tetap solid dan semangat memenangkan paslon KriDa.
“Tak ada keretakan apapun di partai kami dan partai pengusung lainnya. Kami kian guyup rukun agawe santoso (solid,red),” ujarnya. (Ananto Wibowo)