IMR – Direktur Utama (Dirut) Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Priyo ‘Bogank’ Sudibyo, menegaskan, di usianya ke-50 tahun, Tugu Tirta terus berkomitmen untuk mengasah dan meningkatkan kualitas pelayanan. Baik di internal maupun kepada masyarakat terkait pelayanan air bersih.
“Kami berupaya menerapkan etos kinerja, berbasis manajemen yang tertata, terarah, terukur dan penuh kedisiplinan serta rasa tanggungjawab,” tegas Bogank, Rabu (18/12/2024).
Untuk itu, lanjut Bogank, momentum usia emas ini bukan sekadar refleksi diri. Tapi lebih ke peningkatan kualitas pelayanan secara keseluruhan.
Salah satu upaya peningkatan kualitas pelayanan air bersih, Tugu Tirta secepatnya menuntaskan perijinan Water Treatment Plant (WTP), yang saat ini sudah berproses. Diharapkan pada Januari 2025, semua perijinan sudah terpenuhi. Agar masyarakat bisa terpenuhi kebutuhan air bersih.
“Saat ini pelanggan Tugu Tirta yang tercatat mencapai 180 ribuan pelanggan. Kita pun mendukung penuh regulasi Perda penggunaan air permukaan (sungai) sebagai kebutuhan dasar air bakunya,” sambung dia.
Penyediaan air bersih dari WTP nantinya, jelas Bogank, bisa dihasilkan sampai 500 liter per second (lps). Ketersediaan air bersih bakal bisa meningkat lagi, karena WTP bakal disuplai oleh sumber dari empat sungai. Yakni Sungai Bango, Sungai Brantas, Sungai Metro serta Sungai Amprong.
TUMPENGAN: Dirut Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Priyo Sudibyo memberikan potongan tumpeng HUT ke-50, kepada Sekkota Malang, Erik Setyo Santoso, Rabu (18/12/2024). (Foto: Iwan Irawan/Malang Post)
Dari empat sungai tersebut, lanjutnya, yang digunakan terlebih dahulu adalah Sungai Bango. Baru dilanjutkan sungai berikutnya, sesuai kebutuhan dan perkembangannya.
“Kami juga akan berkolaborasi dengan Perumda Tirta lainnya di Kabupaten Malang dan Kota Batu.”
“Karena kita di Malang Raya adalah satu kesatuan wilayah. Jadi dalam melayani air bersih ke masyarakat, hendaknya utuh secara satu kesatuan.”
“Image yang selama ini terkesan berdiri sendiri, kita tepiskan. Didukung penuh juga koordinasi dan sinkronisasi kerjasama yang baik. Tujuannya demi kepentingan publik dan pemenuhan pelayanan air bersih di masyarakat,” ujar Ketua DPC Pemuda Pancasila Kabupaten Malang ini.
Dalam memberikan pelayanan yang terbaik itulah, pihaknya meluncurkan pelayanan online melalui aplikasi Tugu Tirta Connect.
Calon pelanggan baru maupun pelanggan lama, bisa mengaksesn aplikasi tersebut. Bahkan bagi calon pelanggan baru, diberikan diskon pembayaran.
“Upaya lainnya, kita telah membangunkan gedung tempat uji kompetensi bagi karyawan PDAM se Indonesia. Yang menghendaki peningkatan sumber daya manusianya (SDM). Kita fasilitasi sarana dan prasarananya, sekaligus diberikan sertifikat bekerjasama dengan BNSP serta Kementerian PUPR,” imbuhnya.
Jadi pada prinsipnya, sebut Bogank, Perumda Tugu Tirta kian bertambah usia, kian bertekad dan berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Dan itu, telah menghasilkan inovasi dan prestasi pada perjalanannya dari tahun ke tahun.
“Prestasi terbaru di 2024, kita mendapatkan penghargaan RPAM 2024 dari Kementerian PUPR. Prestasi lainnya, Tugu Tirta dapatkan Perpamsi Award 2024 ditingkat nasional. Kinerja Dirut Perumda Tugu Tirta pun turut mendapatkan penghargaan; yakni Strong Commitment to Improving Company Performance,” pungkasnya. (Iwan Irawan – Ra Indrata)
