IMR – Sekolah Rusak Berdampak pada Persiapan SDM Masa Depan

MALANG RAYA30 Dilihat

IMR – Perbaikan sekolah yang rusak di Kabupaten Malang, ditargetkan bakal selesai pada 2026 mendatang. Karena akan dilakukan dalam dua tahap.

Dengan adanya perbaikan sekolah tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar.

Apalagi selain perbaikan sekolah, juga masih ditemukan sekolah yang fasilitasnya masih belum layak. Misalnya perpustakaan yang dijadikan satu dengan ruang lain, seperti ruang kesehatan.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Malang, Zia’ul Haq, saat menjadi narasumber talkshow di program Idjen Talk, yang disiarkan langsung Radio City Guide 911 FM, Kamis (2/1/2024).

Dari data yang ada, tambahnya, sebanyak 206 SD dan 76 SMP di Kabupaten Malang mengalami kerusakan. Mulai dari infrastruktur yang rusak, hingga minimnya ruangan belajar.

Zia menjelaskan, proses perbaikan akan dilakukan dalam dua tahap. Tahun 2025 difokuskan untuk kerusakan berat. Sementara yang ringan akan ditangani tahun 2026.

Pihaknya juga sudah menyiapkan anggaran dari APBD dan tambahan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN sebesar 38,23 miliar.

“Dengan rencana perbaikan, diharapkan nantinya seluruh sekolah bisa kembali layak digunakan dan mendukung proses belajar mengajar,” katanya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Unikama, Cicilia Ika Rahayu Nita, menyoroti pentingnya memperbaiki fasilitas pendidikan di Kabupaten Malang.

Menurutnya, kondisi sekolah yang rusak bisa mempengaruhi persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) masa depan.

“Kerusakan sekolah seperti atap bocor atau ruang kelas yang kurang, jelas berdampak pada proses belajar mengajar.”

“Hal itu semakin terasa pada kegiatan praktikum siswa, yang membutuhkan fasilitas yang memadai,” katanya.

Cicil mengapresiasi langkah DPRD Kabupaten Malang, yang memperhatikan pendidikan saat ini.

Pihaknya juga menyebut, kolaborasi kepada wali murid bisa dilakukan, untuk menyikapi persoalan pembangunan sekolah di Kabupaten Malang. (Faricha Umami/Ra Indrata)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *