Prakiraan Cuaca di Wilayah Jawa Timur Pada Hari Ini
Pada hari ini, Jumat, 22 Agustus 2025, wilayah Jawa Timur mengalami berbagai kondisi cuaca yang berbeda-beda. Berdasarkan informasi terkini, sebagian besar daerah di Jawa Timur diprediksi mengalami cuaca yang tidak menentu, mulai dari kabut hingga udara yang terlihat kabur atau berasap.
Beberapa wilayah seperti Kabupaten Pacitan, Malang, Pasuruan, Mojokerto, dan Jombang diperkirakan mengalami kondisi udara yang terlihat kabur. Hal ini bisa memengaruhi visibilitas dan kenyamanan masyarakat setempat. Sementara itu, dua wilayah lainnya yaitu Banyuwangi, Kota Malang, dan Kota Batu diperkirakan mengalami cuaca kabut atau berasap. Kondisi ini bisa menyebabkan gangguan pada lalu lintas, baik darat maupun udara.
Selain itu, beberapa daerah lainnya seperti Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Bondowoso, Surabaya, Pasuruan, dan Madiun akan mengalami cuaca berawan. Meskipun tidak terlalu ekstrem, kondisi ini tetap perlu diwaspadai karena bisa berubah dengan cepat.
Berikut adalah rincian prakiraan cuaca untuk masing-masing kabupaten dan kota di Jawa Timur:
- Pacitan: Udara kabur
- Ponorogo: Berawan
- Trenggalek: Berawan
- Tulungagung: Berawan
- Blitar: Berawan
- Kediri: Berawan
- Malang: Udara kabur
- Lumajang: Berawan
- Jember: Berawan
- Banyuwangi: Kabut/Asap
- Bondowoso: Berawan
- Situbondo: Berawan
- Probolinggo: Berawan
- Pasuruan: Udara kabur
- Sidoarjo: Berawan
- Mojokerto: Udara kabur
- Jombang: Udara kabur
- Nganjuk: Berawan
- Madiun: Berawan
- Magetan: Berawan
- Ngawi: Berawan
- Bojonegoro: Berawan
- Tuban: Hujan ringan
- Lamongan: Berawan
- Gresik: Berawan
- Bangkalan: Berawan
- Sampang: Berawan
- Pamekasan: Berawan
- Sumenep: Berawan
- Kota Kediri: Berawan
- Kota Blitar: Berawan
- Kota Malang: Kabut/Asap
- Kota Probolinggo: Cerah
- Kota Pasuruan: Berawan
- Kota Mojokerto: Berawan
- Kota Madiun: Berawan
- Kota Surabaya: Berawan
- Kota Batu: Kabut/Asap
Dari data tersebut, terlihat bahwa sebagian besar wilayah di Jawa Timur mengalami cuaca berawan, sementara beberapa daerah lainnya menghadapi kondisi yang lebih spesifik seperti kabut atau udara kabur. Masyarakat di wilayah-wilayah tersebut disarankan untuk tetap waspada dan memperhatikan perkembangan cuaca terbaru agar dapat mengambil langkah-langkah pencegahan jika diperlukan.