Perkembangan dan Persiapan Cagliari dan Fiorentina untuk Laga Liga Italia
Setelah mengalami penurunan performa di akhir musim lalu, yang menyebabkan Fiorentina gagal meraih posisi keempat dalam persaingan sengit Serie A, klub asal Tuscany itu segera melakukan perubahan. Raffaele Palladino, pelatih sebelumnya, digantikan oleh Stefano Pioli, mantan pelatih yang sukses dengan AC Milan pada 2022. Meskipun tidak begitu beruntung saat melatih Al-Nassr di Arab Saudi, Pioli kini memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuannya kembali di Serie A.
Fiorentina memulai persiapan mereka dengan beberapa pertandingan uji coba. Mereka mengalahkan Grosseto dan Carrarese di bulan Juli, lalu melanjutkan tur ke Inggris. Di sana, mereka kalah 2-0 dari Leicester City, tetapi mampu bermain imbang dengan Nottingham Forest dan Manchester United. Selain itu, Viola juga memulai kampanye Liga Konferensi yang ketiga kalinya secara berturut-turut. Musim lalu, mereka mencapai semifinal setelah dua kali kalah di final. Meski kehilangan Moise Kean karena kartu merah di babak pertama, Fiorentina masih mampu mengalahkan Polissya Zhytomyr 3-0 di leg pertama playoff.
Di sisi lain, Cagliari memasuki musim ketiga mereka di Serie A. Tim ini berhasil menghindari degradasi musim lalu dengan finis di posisi ke-15. Kemenangan 3-0 atas Venezia memastikan posisi aman secara matematis. Meskipun hanya meraih poin yang sama seperti tahun lalu, Cagliari tetap berupaya keras untuk menunjukkan peningkatan performa.
Davide Nicola, pelatih sebelumnya, kini telah pindah ke Cremonese. Fabio Pisacane, yang baru saja memenangkan Coppa Italia primavera dengan mengalahkan AC Milan, ditunjuk sebagai pelatih kepala. Meski hanya memenangkan dua dari enam pertandingan pramusim, Cagliari kembali berlaga kompetitif dengan pertandingan melawan Virtus Entella. Meski unggul 1-0, mereka harus melalui adu penalti untuk bisa melaju ke babak berikutnya.
Moise Kean, striker Fiorentina, yang sempat diusir keluar lapangan pada pertengahan pekan, tetap berada di Florence. Setelah finis kedua dalam peringkat Capocannoniere 2024-25, ia diperkirakan akan menjadi ujung tombak formasi 3-4-2-1 yang disusun oleh Stefano Pioli. David De Gea juga memutuskan untuk bertahan, sementara Jacopo Fazzini, Simon Sohm, dan Edin Dzeko tampil dalam pertandingan terakhir.
Edin Dzeko, yang kembali ke Italia setelah bermain di Fenerbahce, adalah satu-satunya pemain yang mencetak gol dalam 18 tahun terakhir di sepuluh liga top Eropa. Ia telah mencetak tujuh gol dalam sembilan pertandingan pembuka musim terakhirnya. Lucas Beltran, rekan penyerangnya, tidak masuk skuad Liga Konferensi karena potensi transfer ke luar negeri. Sementara itu, Fiorentina hampir mencapai kesepakatan untuk merekrut pencetak gol terbanyak Cagliari pada musim 2024-25.
Prediksi Skor dan Susunan Pemain
Sebastiano Esposito, pencetak delapan gol musim lalu, diprediksi akan menjadi pemain utama di lini serang Cagliari. Sementara itu, Yerry Mina akan berduet dengan Sebastiano Luperto di lini belakang.
Prediksi skor untuk pertandingan ini adalah Cagliari 1-2 Fiorentina. Dengan Fiorentina yang sedang dalam performa yang baik setelah kemenangan telak di Eropa, mereka akan berusaha meraih poin maksimal di Sardinia.
Susunan pemain Cagliari: Caprile; Luperto, Mina, Obert; Zortea, Adopo, Prati, Folorunsho, Idrissi; Luvumbo, Esposito.
Susunan pemain Fiorentina: De Gea; Comuzzo, Pongracic, Ranieri; Dodo, Fagioli, Sohm, Gosens; Gudmundsson, Fazzini; Kean.
