InfoMalangRaya.com– Anggota tim pembersihan ranjau yang tergabung dalam proyek Masam besutan Arab Saudi berhasil menyingkirkan 840 alat peledak yang ditanam Houthi di berbagai daerah di Yaman pekan lalu.
Di antara ranjau-ranjau yang disingkirkan, terdapat 38 ranjau anti-tank, 800 bom yang belum meledak, serta dua alat peledak, menurut laporan terbaru seperti dilansir Arab News hari Ahad (26/1/2025).
Operasi penghapusan ranjau tersebut dilakukan di Marib, Aden, Jouf, Shabwa, Taiz, Hodeidah, Lahij, Sanaa, Al-Bayda, Al-Dhale dan Saada.Alat-alat peledak itu ditanam dan diletakkan secara acak dan serampangan sehingga membahayakan warga sipil, termasuk anak-anak, kaum perempuan dan manula.
Direktur pelaksana program Masam, Ousama Al-Gosaibi, mengatakan total sudah 479.794 ranjau yang sudah disingkirkan sejak inisiatif tersebut dimulai pada 2018.
Proyek Masam melatih teknisi-teknisi penjinak ranjau lokal dan membekali mereka dengan peralatan modern. Prakarsa ini juga menawarkan bantuan kepada warga Yaman yang terluka akibat ranjau-ranjau tersebut.
Tim pembersihan ranjau bertugas menyingkirkan alat peledak dari desa-desa, jalan, sekolah-sekolah, sehingga lingkungan menjadi aman bagi warga sipil dan melancarkan upaya penyaluran bantuan kemanusiaan.*